Bagi sebagian orang, bermain game online adalah sebuah hobi menyenangkan dan bahkan kini menjadi salah satu cabang olahraga yang tentu sangat menarik. Mereka ada yang rela menginvestasikan berbagai hal demi mendapatkan pengalaman main bareng (mabar) game online yang luar biasa, seperti laptop gaming terbaru, gaming sound speaker, atau perangkat pendukung main game lainnya.


Main game bareng bisa buat refreshing dan bikin happy. (Sumber: kompas.com)

Namun, pernah gak kamu mendapat pengalaman lagi asik main game, eh tiba-tiba ngerasa stuck cuma gara-gara gak bisa mengakses atau mendapatkan fitur-fitur eksklusif atau premium, meningkatkan kemampuan karakter di dalam game kamu, atau sulit memperoleh item langka yang bikin tingkat kepuasan dan prestasi dalam bermain game itu jadi gak maksimal. Duh, pasti rasanya gemas banget dan bikin sebal kan? 

Pakai BRImo, Dapat Serunya dan Dapat Keuntungannya

 

Nah, hal-hal kayak gitu gak bakal kamu temui atau alami jika kamu selalu siap melakukan top up voucher game kapan pun dan di mana pun untuk mabar game online itu kamu lakukan. Tapi gak jarang pula melakukan top up voucher game juga jadi ribet dan lama sehingga menghambat keseruannya. 


Saatnya kamu pakai BRImo untuk top up voucher game yang bikin main game jadi lebih seru. Gak cuma itu, kamu juga bisa dapat cashback real-time! Yes, promo cashback real-time 100% hingga Rp20 ribu bisa kamu dapatkan setiap kali top up voucher game melalui aplikasi BRImo dari BRI.


Eittss, tapi kuota untuk promo ini tersedia hanya untuk 100 transaksi per hari lho. Jadi usahain kamu jangan sampai ketinggalan promo terbatas ini! Promo berlaku 28 Okt 2024 - tidak ada kedaluwarsa dengan minimal transaksi Rp20 ribu. Pastikan kamu selalu top up voucher game lewat BRImo karena selain dapat cashback, kamu juga bakal dapat banyak keuntungan lainnya. 


Apalagi BRI saat ini tengah kembali menghadirkan BRImo FSTVL 2024 bagi seluruh nasabah Tabungan BRI pengguna Super Apps BRImo yang dimulai dari 1 Oktober 2024-31 Maret 2025. Wow, jelas promo ini sangat berat untuk kita lewatkan karena tentu sangat menggiurkan dengan #BerlimpahHadiah dan segala keuntungannya.




#BRImoFSTVL adalah sebuah program loyalti yang dipersembahkan untuk seluruh nasabah Tabungan BRI. Program Undian Berhadiah adalah Program loyalti yang ditujukan kepada seluruh pengguna Tabungan BRI dalam bentuk undian berhadiah yang berasal dari setiap rata-rata saldo dan nominal BRI Poin yang dimiliki nasabah selama periode program.


Ada pula program Direct Gift (Redeem BRIPoin), yaitu program loyalti yang diberikan kepada seluruh nasabah Tabungan BRI (BritAma dan Simpedes), pengguna e-banking (BRImo, Qlola Internet Banking, dan ATM), Kartu Debit dan Kartu Kredit BRI. Mereka akan mendapatkan reward dalam bentuk BRIPoin atas setiap transaksi yang dilakukan.


BRI tentu bisa bikin kita makin semangat karena apresiasi serta pengalaman akan diberikan kepada seluruh nasabahnya yang terus meningkatkan saldo dan semakin sering melakukan transaksi menggunakan #BRImo, Kartu Debit, dan Kartu Kredit BRI. 


Makin sering transaksi makin berpeluang menang hadiah di BRImo FSTVL (Sumber: Dok. Pribadi)

Ya, memang promo ini sangat menarik karena kita bisa meraih 100.000 hadiah langsung di BRImo FSTVL plus kesempatan memenangkan hadiah undian BMW 520i M Sport, Hyundai Creta Alpha, dan kendaraan bermotor Vespa Primavera! Daaan … jangan lewatkan juga hadiah mingguan yang ada di Friday Deals! Sesuatu yang dijamin bakalan bikin kamu tambah happy.


So, agar kesehatan finasialmu makin terjaga, perbanyak tabunganmu di BRI dan tingkatkan terus transaksimu di BRImo FSTVL karena #BRImoMudahSerbaBisa agar bisa ikutan BRImo FSTVL 2024. Salah satunya pakai BRImo saat kamu mau top up voucher game kamu. Jika kamu pikir itu bakalan susah, mungkin kamu harus cobain sendiri pakai aplikasi BRImo ini deh. Caranya? Yuk ikutin langkah-langkah mudah berikut ini. 

Cara Top Up Voucher Game Pakai BRImo yang Gak Pakai Ribet

 

Pastikan kamu sudah punya rekening dan mengunduh aplikasi digital BRImo (fitur ini khusus bagi pengguna Android ya) dan segera ikuti langkah-langkah mudah alias no ribet steps berikut ini.


1. Buka BRImo, lalu login dulu ya!




2. Pilih menu "Lifestyle"




3. Pada menu "Hiburan" pilih "Voucher Game"




4. Pilih Voucher Game yang mau kamu top up




5. Pilih nominal voucher-nya




6. Konfirmasi transaksi dengan PIN




7. Voucher berhasil dibeli! Kini saatnya kamu redeem pada aplikasi/website game milikmu dan lanjut main dengan lancar.


Percaya kan? Top up voucher game makin praktis karena bisa dilakukan hanya dalam satu genggaman di BRImo! So, mabar jadi lebih lancar dan saldo tetap aman berkat cashback-nya. Kamu bisa pakai BRImo sekarang juga dan merasakan sendiri keseruan top up melalui promo eksklusif ini. Ingat, jangan sampai kehabisan kuota ya!




Menurut saya, perempuan memiliki bakat unik untuk dapat melihat hutan dan pepohonan pada saat bersamaan. Kami dapat melihat gambaran yang lebih besar dan melihat visi, tetapi juga melihat hal-hal unik yang terjadi dan dapat memperbaikinya

– Bozoma Saint John–


 

Matanya yang sayu memandang saya, ibunya, dengan penuh harap. Tubuh yang lemas karena demam dan trombosit yang sempat menurun akibat diserang pasukan virus Demam Berdarah Dengue (DBD) serta nafsu makan yang terjun bebas ke titik rendah semakin membuat perawakannya yang kurus tampak nelangsa di ranjang rumah sakit di Kota Soto itu.

 

Namun, tatapannya berangsur-angsur berbinar ketika saya yang tengah menyuapinya mulai mengajaknya mengobrol tentang pilkada di Indonesia, khususnya di Jawa Timur. Dengan penuh semangat, anak sulung saya ini memaparkan pendapatnya tentang para calon gubernur, bupati, atau walikota yang akan berkontestasi pada Pilkada Serentak 2024 ini.

 

Ia salut pada tiga orang calon gubernur yang semuanya adalah ibu-ibu, yaitu Luluk Nur Hamidah, Khofifah Indar Parawansa, dan Tri Rismaharini. Bahkan, ia sempat menitipkan aspirasinya untuk mencoblos salah satu calon yang ia unggulkan pada hari pemilihan tanggal 27 November 2024. Rupanya sang ibu dianggap bisa mewakili aspirasi politiknya di pilgub dan pilkada kali ini, heuheuheu.

 

Tiga Srikandi calon Gubernur Jawa Timur (Sumber: KPU Jatim)


“Sabar ya, Mas. Insya Allah lima tahun ke depan sudah bisa mencoblos sendiri pilihanmu di TPS,” ujar saya menyemangatinya. Ia hanya memberikan senyum manisnya yang sudah beberapa hari ini hampir menghilang dari wajahnya. Saya semakin merasa tak tega untuk meninggalkannya, tetapi harus menguatkan hati demi menjalani tugas meliput pilkada di Surabaya keesokan harinya.

 

Meski baru berusia 14 tahun, anak laki-laki yang mondok di salah satu pesantren di Jombang itu memang memiliki minat besar tentang dunia politik. Saya tahu, si sulung menyukai obrolan tentang politik dan filsafat, tema yang mungkin dianggap berat bagi sebagian anak lainnya. Ia tampak antusias mengobrol hal-hal berbau politik tanpa takut atau ragu.

 

Saya yang tengah mendampinginya juga berusaha menimpali dengan antusiasme yang sama sehingga suasana hangat dan semangat kembali menguar di ruangan berbau karbol dan sering kali menaburkan aura sendu itu.

 

Saya menyadari bahwa kedekatan seorang ibu dengan anak laki-lakinya memiliki efek yang sangat besar di masa dewasanya. Dikutip dari kumparan.com, anak yang dekat dengan ibunya punya kecerdasan secara emosional, kuat secara emosional dan mandiri, pintar di bidang akademis, dapat mengendalikan perilaku, menghormati wanita, lebih sukses di masa depan, tingkatkan komunikasi, dan mencegah perilaku berisiko seperti kecanduan narkoba dan seks bebas.

 

Kami sebagai orangtua memang membiasakan untuk saling berdialog dan terbuka dalam segala hal, termasuk masalah politik. Semua itu kami anggap sebagai sebuah upaya pembelajaran untuk berdemokrasi dan mengeluarkan pendapat, termasuk konsekuensi atau tanggung jawab di dalamnya. Kemampuan mereka bernalar kritis dan berkomunikasi memang menjadi hal yang tidak bisa diremehkan dalam keseharian, terutama di zaman yang sudah serbadigital saat ini.

 

Pembelajaran ini kami anggap urgen karena sebagaimana disebutkan oleh Lachmi Deb Roy dalam bukunya Are You Over Parenting? Why Doing Everything Possible Harms Your Child, anak-anak memang perlu memiliki life skill yang penting, seperti problem solving, decision making, independence, creativity, critical thinking, self awareness, building interpersonal relationships, empathy, money management, leadership, dan time management.

 

Percaya atau tidak, semua hal tersebut sangat berperan penting dalam kehidupan mereka, apalagi jika mereka ingin terjun di dunia politik kelak.

 

Perempuan Indonesia dan Kebebasan Peran yang Ingin Diambil

 

Sebagai seorang perempuan yang lahir dan besar di Jakarta, pernah mengenyam pendidikan hingga pascasarjana, dan berkarier sebagai editor lebih dari 20 tahun, saya mungkin salah satu perempuan yang beruntung mendapatkan kesempatan itu. Meski kini telah berpindah dari Bogor ke Lamongan dan memilih untuk menjadi ibu rumah tangga, tetapi ilmu, pengalaman, dan pencapaian yang telah diperoleh dapat saya tularkan kepada keluarga, khususnya kepada kedua buah hati saya.

 

Jujur saja, bagi saya tidak mudah untuk mengasuh dan mendidik anak laki-laki ketimbang anak perempuan di tengah lingkungan yang sebagian besar masih menganut patriarki garis keras. Saya yang lahir dan besar di keluarga yang cukup moderat melihat sendiri perbedaan gaya parenting, khususnya di lingkungan tempat tinggal saya saat ini.

 

Kesempatan yang diberikan kepada anak perempuan, misalnya dalam hal pendidikan masih belum equal atau sejajar dengan kesempatan bagi anak laki-laki. Meski tampak miris, tetapi fakta yang saya temukan ini memang masih membutuhkan waktu untuk suatu perubahan. Saya bertekad untuk mengikis mindset pembedaan tersebut, minimal pada anak-anak lelaki saya.


Jurnalis perempuan meliput kegiatan Pilkada 2024. (Sumber: Pribadi)


Saya cukup berbangga hati ketika mengetahui bahwa calon-calon pemimpin provinsi di tempat saya kini berada adalah tiga orang ibu yang notabene para perempuan. Hal ini benar-benar sebuah tonggak bersejarah karena pada akhirnya perempuan di wilayah ini mampu tampil dan berani menjadi sosok-sosok yang patut diperhitungkan untuk menjadi pemimpin.

 

Oleh karena itu, antusiasme yang saya rasakan juga terasa berbeda. Dunia politik, meskipun saya tidak berkecimpung di dalamnya, tetapi saya rasakan penting karena memberikan salah satu pintu untuk menjadikan kehidupan bermasyarakat dan bernegara menjadi lebih baik. Hal tersebut bergantung pada kualitas pemimpin yang dihasilkan dalam pilpres, pileg, pilgub, dan pilkada di negara ini.

 

Pemahaman stereotype yang menganggap bahwa politik cenderung kotor dan negatif harus diganti menjadi penting dan berdaya ubah untuk menjadikan masyarakat dan negara semakin maju dan hebat.

 

Saya juga merasa kembali beruntung ketika diikutsertakan untuk terlibat dan berkontribusi dalam hajatan Pilkada Serentak 2024 ini. Melalui peran baru sebagai penulis (buku) dan blogger yang telah saya tambahkan di samping sebagai ibu rumah tangga, saya diajak untuk meliput kegiatan yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur. Beberapa di antaranya nanti akan saya ceritakan pada tulisan ini.


Para blogger perempuan turut serta mengekspose kegiatan terkait Pilkada Jatim 2024. (Sumber:Pribadi)
 

Para sahabat perempuan bloger dan influencer lain bahkan ada pula yang ikut terlibat secara langsung sebagai praktisi dalam proses pemilihan suara, seperti menjadi petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) atau menjadi pemantau.

 

Beberapa peran lain mungkin tidak kasat mata, tetapi saya yakin sekecil apa pun peran saya sebagai perempuan dalam Pilkada 2024 kali ini akan tetap memberikan pengaruh, minimal ketika saya dan orang yang membaca tulisan saya ikut mengambil peran sebagai pemilih yang cerdas dan menularkan semangat demokrasi di tengah keluarga atau lingkungan sekitarnya.

 

Memotret Perempuan dalam Pilkada di Jawa Timur yang Beragam dan Berdaya

 

Saya turut menyaksikan sendiri antusiasme masyarakat dan kemeriahan pesta demokrasi di beberapa tempat di Lamongan dan Kota Surabaya. Melalui hal tersebut saya menyadari bahwa ternyata banyak sekali peran yang kini sudah mulai diambil oleh kaum perempuan di dalam hajatan politik lima tahunan di negeri ini.

 

Beberapa sahabat perempuan juga ikut terlibat menjadi petugas, bahkan ketua KPPS di tempat tinggalnya. Contohnya, Munasyarah yang juga aktivis literasi di Desa Pucangro, Lamongan dan Wiwid Wadmira di kawasan Rungkut, Surabaya. Mereka tentu memiliki peran yang sangat signifikan saat pemilihan suara. Mereka dan para petugas KPPS lainnya bertanggung jawab atas kelancaran proses dan kesiapan logistik di TPS sehingga proses pemilihan suara itu dapat berjalan tanpa halangan dan hambatan.


Kaum perempuan ikut terlibat dalam proses pemilihan di TPS. (Sumber: Pribadi)


Mereka bahkan harus merelakan waktunya sebagai ibu rumah tangga yang tentu juga memiliki tanggung jawab mengasuh anak-anak mereka. Namun, mereka tampak enjoy dan happy melakukan persiapan dan pelaksanaan pesta demokrasi di daerah mereka sehingga tak salah apabila slogan yang digaungkan pada Pilkada 2024 ini adalah #pilkadajatimsenengbareng.

 

Di tempat lain, rekan-rekan perempuan jurnalis atau wartawan dan bloger juga antusias saat dilibatkan dalam peliputan berita-berita mengenai progres persiapan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur. Sebagian dari kami bahkan harus rela melakukan perjalanan antarkota untuk meliput berita atau informasi terkini berkaitan dengan perkembangan tersebut hingga larut malam.

 

Ketika meliput acara yang diadakan oleh KPU Jawa Timur, saya menyaksikan banyak staf perempuan di Data Center yang sibuk wira-wiri mempersiapkan data atau kelengkapan untuk memperlancar acara dan kegiatan di #KPUJatim tersebut. Totalitas dan profesionalisme yang mereka tunjukkan patut diacungi jempol.

 

Saya juga cukup bungah ketika mendapati ada panelis perempuan meskipun jumlahnya masih belum berimbang dengan panelis laki-laki, dalam debat Pilgub Jatim 2024. Mereka berasal dari kalangan akademisi yang tentu saja memiliki kapasitas mumpuni dalam bidang keilmuan yang mereka geluti. Saya yakin ini adalah langkah maju menuju pintu yang lebih terbuka bagi kaum akademisi perempuan dalam hajatan pilkada di masa-masa selanjutnya.

 

Dalam acara debat pilgub dan pilwagub yang disiarkan secara live oleh TV nasional, saya dan masyarakat Jawa Timur juga menjadi saksi betapa besar kecerdasan, keberanian, dan kemampuan yang dimiliki oleh tiga orang Srikandi calon gubernur Jawa Timur dalam ikhtiar menyelesaikan segala problematika di daerah Jawa Timur, khususnya dalam rentang lima tahun ke depan.

 

Tidak hanya dalam pilgub, para perempuan juga ikut serta dalam kontestasi di Pilkada Jatim 2024. (Sumber: Kompaspedia.kompas.id)


Kalaupun tidak terlibat dalam hal-hal tersebut, saya juga melihat kaum ibu di dusun-dusun atau desa yang antusias untuk memilih dan mencoblos calon-calon yang mereka dukung dengan penuh semangat. Di beberapa tempat, seperti di Pasar Tradisional Made, Lamongan, saya juga turut mendengarkan mereka berdiskusi atau berdialog atau sekadar mengobrol santai tentang calon-calon gubernur, bupati, atau wali kota beserta para wakilnya.

 

Track record atau kiprah calon pemimpin mereka tak luput menjadi tema atau bahan yang mereka bicarakan. Saya dapat menilai bahwa sebagian dari mereka telah memiliki kepekaan dan kecerdasan untuk mengarahkan suara atau pilihan mereka. Kita akan melihat sejauh mana peran mereka sebagai pemilih di pilkada ini dari hasil perolehan suara yang secara final akan diumumkan oleh pihak KPU Jatim setelah nanti proses penghitungan suara #PilkadaSerentak2024 ini selesai.

 

Pilkada Serentak 2024 dan Pendidikan Politik Perempuan Masa Depan

 

Ya, beberapa contoh itu merupakan sebuah bukti bahwa banyak sekali hal yang dilakukan oleh para pemilih perempuan dalam event atau kegiatan pemilihan kepala daerah dan pemilihan gubernur Jawa Timur. Secara pribadi saya memandang fenomena ini sebagai suatu bentuk hal yang positif karena terlepas dari siapa pun nanti yang akan memimpin Jawa Timur, perempuan sudah mulai menyadari peran mereka di dalam dunia politik di negeri ini.

 

Kekuatan kaum perempuan memang sudah tidak bisa dianggap remeh karena mereka memiliki kuantitas yang cukup signifikan dalam mengarahkan suara pemilih di suatu wilayah. Kita bisa menyaksikan bahwa suara perempuan secara statistik memiliki jumlah yang hampir sama besar dengan jumlah pemilih laki-laki.

 

Oleh karena itu, dunia politik di Jawa Timur tentu tidak terlepas pula dari warna yang diberikan oleh suara dari kaum perempuan di wilayah ini. Pemilih yang terdaftar di Indonesia berjumlah 204,1 juta orang dengan 102,58 juta pemilih perempuan dan 102,21 juta pemilih laki-laki. Adapun di wilayah Jawa Timur sendiri pemilih perempuan berjumlah 15.907.282 orang dan pemilih laki-laki berjumlah 15.495.556 orang.

 

Sumber: KPU RI dan dataindonesia.id


Namun, perempuan jelas bukan sekadar kuantitas suara, mereka juga punya daya. Pemahaman politik yang baik diperoleh melalui akses pendidikan dan informasi yang mereka dapatkan. Semakin tinggi kesempatan mendapat akses tersebut, semakin berkembang pula dinamika politik tanah air yang bisa diwarnai oleh sentuhan kaum perempuan.


Tahapan dan jadwal Pilkada Serentak 2024 (Sumber: KPU Jatim)

 

Menjelang Hari Ibu tanggal 22 Desember 2024, yang bertepatan dengan masa-masa menanti pemimpin Jatim lima tahun ke depan, kita mungkin perlu merefleksikan diri kembali seberapa besar peran kaum ibu atau perempuan dalam dunia politik tanah air. Sejarah Hari Ibu yang berawal dari Kongres Perempuan Indonesia tahun 1928 di Yogyakarta sejatinya merupakan bentuk penghormatan terhadap peran dan perjuangan kaum perempuan dalam memperjuangkan kemerdekaan serta membangun bangsa.

 

Ya, sebagai seorang anak, kita semua tentu tidak menjadikan momen Hari Ibu sebagai sebuah momen perayaan atau seremoni belaka. Namun lebih dari itu, peringatan Hari Ibu juga bertujuan mendorong masyarakat dan para stakeholder di negeri ini untuk mengakui dan mendukung peran penting yang perempuan miliki di berbagai sektor pembangunan, termasuk di bidang politik, pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya.

 

Perempuan dalam Pilgub dan Pilkada 2024 di Jawa Timur adalah sebuah keunikan sekaligus bukti dan langkah yang luar biasa tentang bangkitnya kaum perempuan dalam peta politik regional maupun nasional. Tak heran jika Jawa Timur kali ini dijadikan tuan rumah dalam Election Visit Program (EVP) 2024 yang diadakan oleh KPU RI dan diikuti oleh 36 delegasi dari berbagai negara.





Potret keunikan Jatim yang memiliki kandidat calon gubernur dan bupati atau walikota perempuan terbanyak di Jawa dan pemilih terbesar di Indonesia memang layak mendapat sorotan dan apresiasi yang positif. Hal tersebut menandakan peran perempuan yang tidak bisa dipandang sebelah mata karena memiliki kekuatan yang cukup besar.

 

Perempuan Makhluk Paling Berdaya, Pemilik Kelembutan Luar Biasa

 

Guyonan di media sosial yang kerap mengatakan bahwa “perempuan adalah ras terkuat di muka bumi” sering kali membuat suami dan anak-anak saya ikut mengamini. Mereka mengakui bahwa banyak hal yang justru bisa dilakukan hanya oleh kaum perempuan dalam satu waktu bersamaan (multitasking). Namun saya selalu menekankan pada keluarga bahwa sejatinya perempuan dan laki-laki harus saling melengkapi.


Oleh sebab itulah, saya menanamkan bahwa laki-laki dan perempuan dengan kodratnya masing-masing hendaknya harus saling bekerja sama demi kemaslahatan bersama dan kehidupan yang lebih baik bagi masa depan. Apa yang telah ditampilkan oleh kaum perempuan dalam Pilkada Serentak 2024, khususnya di Jawa Timur bukan untuk sekadar menunjukkan atau pembuktian atas kehebatan kaum perempuan. Akan tetapi, lebih cenderung untuk menunjukan sumbangsih dan memberikan peran yang sama besar kepada kaum perempuan dalam kehidupan berpolitik dan bernegara. Mereka dapat memilih peran bagi diri mereka sendiri, termasuk untuk menjadi seorang pemimpin yang menginspirasi.





#KompetisiKaryaTulisPilkadaJatim2024

 

Mi Jowo yang lezat cocok di musim penghujan. (Sumber: kompas.com)


Sering kali saya dan anak-anak memiliki kebiasaan membaca buku sambil minum teh atau kopi dan makan camilan ketika mengisi waktu luang. Namun entah mengapa, di saat musim penghujan begini rasanya perut mudah lapar. Ingin cari penganan ke luar rumah kok ya agak malas karena cuaca dingin dan basah bikin agak rempong. Pesan makanan via kurir terus-terusan ya lumayan menguras dompet, hehehe.

Jadilah saya harus mencari ide untuk bikin masakan yang simpel, cepat, dan murah meriah untuk menghangatkan perut. Berhubung duo Xi adalah fans berat makanan berupa mi, maka jenis makanan inilah yang bikin mereka mengangguk tanpa ragu-ragu ketika saya tawarkan.


Teh dan wingko untuk camilan sambil baca buku. (Sumber: Pribadi)


Saking simpelnya masakan ini, saya bisa memilih mana saja bahan-bahan yang bisa di-skip sesuai selera atau stok yang ada di rumah. Meskipun agak bingung masakan ini dimasukkan kategori makanan berat atau camilan, tapi mi Jowo ini cukup lengkap dan relatif lebih sehat karena mengandung karbohidrat, sayuran, dan rempah-rempah yang bikin lezat.

Mi Jowo ini, ada juga yang bilang mi tektek, bisa dibuat dengan kuah atau tanpa kuah. Jika waktunya luang banget, saya suka menambahkan dengan tempe kemul atau tahu bulat sebagai lauk pendampingnya. Namun jika sekadar kepingin cepat, tambahan emping goreng sudah cukup untuk membuat lidah kami berdansa.


Mi Jowo juga bisa dibikin tanpa kuah. (Sumber: dapurumami.com)


Tak perlu berpanjang kata, inilah bahan-bahan, bumbu, dan pelengkap membuat mi jowo ala Bunda Xibianglala.

 

Bahan:

Mi telur 1 bungkus, bisa direbus lebih dulu atau dimasukkan ketika proses memasak bersama bahan lain.

Daging ayam 100 gram direbus & disuwir dengan 1 liter air, air kaldunya disisihkan.

Telur ayam 2 butir

Udang 100 gram (jika suka) buang kulitnya dan bersihkan.

Bakso 6 biji, potong kecil-kecil sesuai selera

Sosis 6 biji, iris sedang sesuai selera

Kol ¼ buah dirajang

Tomat 2 buah dipotong-potong sedang

Daun bawang 1 batang dirajang

Seledri 1 batang dirajang

Sawi 1 ikat dipotong-potong

Minyak 3 sdm untuk menumis

 

Bahan-bahan terpilih membuat masakan tambah nikmat. (Sumber: antara.com)


Bumbu:

Bawang merah 5 siung

Bawang putih 7 siung

Kemiri 3 butir

Merica/lada secukupnya

Cabai rawit atau cabai jawa 7-10 biji (jika suka pedas) diiris memanjang

Bawang bombay ½ siung dirajang

Saus tiram 1 sdm

Kecap manis 1 sdm

Kecap asin 1 sdm

Garam secukupnya

Ebi/udang kering secukupnya (jika suka)

Penyedap rasa ayam secukupnya

 

Tambahan:

Bawang goreng

Emping goreng

Saus tomat

Saus sambal

 

Cara Memasak:

1.   Haluskan bumbu-bumbu, yaitu bawang merah, bawang putih, kemiri, merica/lada, dan ebi. Sisihkan.

2.    Panaskan wajan dan beri sedikit minyak goreng. Tumis bawang bombay hingga layu.

3.    Setelah bawang bombay layu, masukkan bumbu halus dan tumis juga hingga harum.

4.  Masukkan air kaldu rebusan ayam. Bisa juga menggunakan air biasa. Aduk bumbu bersama air kuah hingga tercampur rata. Tunggu hingga mendidih.

5.   Setelah mendidih, masukkan telur, udang, ayam, dan sosis. Aduk, kemudian masukkan cabai iris, saus tiram, kecap manis, kecap asin, garam, dan penyedap.aduk hingga rata.

6.  Masukkan kol, sawi, daun bawang, seledri, dan tomat. Aduk kembali hingga rata. Koreksi rasa. Jika sudah pas dan sayuran agak layu, matikan kompor.

7.   Sajikan mi tektek panas-panas dalam mangkok dan lengkapi dengan taburan bawang goreng, emping, dan tambahkan saus tomat dan saus sambal sesuai selera.

Gampang kan bikinnya? Nah, biar gak kedinginan, cepetan siapkan segala bahannya dan segera memasak dengan happy, lalu nikmati kelezatannya. Selamat makaaan ….

Tahukah Teman, ternyata KPU Jatim tidak hanya mempersiapkan hajatan pilgub dan pilkada serentak 2024 saja lho. KPU Jatim juga diramaikan dengan acara Election Visit Program (EVP) di Hotel JW Marriott Surabaya, Jalan Embong Malang Nomor 85-89, Kedungdoro, Tegalsari, Surabaya. Yups, Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) secara resmi membuka Election Visit Program (EVP) Pilkada Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh KPU RI di mana KPU Jatim pada tahun ini dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan kegiatan tersebut.


Delegasi dari 36 negara peserta EVP berfoto bersama pada saat closing ceremony. (Sumber: Dok. Pribadi


KPU Jatim dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan karena Jawa Timur dianggap memiliki keunikan yang tidak dimiiki provinsi lain di Indonesia, di antaranya memiliki jumlah pemilih terbanyak se-Indonesia, proses pendataan pemilih di pedesaan, perkotaan hingga kepulauan yang beragam,  dan memiliki calon gubernur yang kesemuanya adalah perempuan.

 

Seremoni pembukaan Election Visit Program (EVP) yang dilaksanakan di Hotel JW Marriott Surabaya, Jalan Embong Malang Nomor 85-89, Kedungdoro, Tegalsari, Surabaya, Senin, 25 November 2024 berlangsung sangat meriah. Perwakilan dari 36 negara tampak sangat antusias dan siap mengikuti rangkaian kegiatan Election Visit Program (EVP) Pilkada Serentak Tahun 2024 di Surabaya yang akan berlangsung selama tiga hari, 25-27 November 2024.

 

Ketua KPU Jatim Aang Kunaifi merasa terhormat karena KPU Provinsi Jawa Timur mendapatkan kepercayaan sebagai tuan rumah Indonesia Election Visit Program tahun 2024. Menurut Aang, program ini merupakan kehormatan besar untuk memberikan pengalaman dan pembelajaran penyelenggaraan Pemilu dengan melibatkan perwakilan dari negara-negara lain.

 

Ketua KPU Mochammad Afifuddin berharap para peserta dari perwakilan negara sahabat bisa menikmati program yang difokuskan di Surabaya dan Sidoarjo tersebut. Afif berharap penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 bisa menjadi pembelajaran bagi para peserta, dan para peserta bisa memberikan masukan atas apa yang didapat saat melakukan pantauan.

 

 

Kesan Mendalam, Kehangatan Warga Terekam dalam Ingatan

 

Kegiatan yang diikuti oleh peserta atau delegasi dari 36 negara pada Election Visit Program (EVP) Pilkada Serentak Tahun 2024 cukup beragam. Hal tersebut diungkapkan oleh anggota KPU Jatim, Nur Salam di Hotel JW Marriot pada Selasa, 26 November 2024.


Pada hari Selasa itu pula, para peserta Election Visit Program (EVP)-Simultaneous Regional Elections 2024 diajak untuk meninjau kesiapan Tempat Pemilihan Suara (TPS) di Surabaya, khususnya di TPS 06 dan TPS 07 Ketandan Lama Gg. 1, Genteng, Surabaya.


Peserta EVP meninjau persiapan pilgub dan pilkada di Jawa Timur, khususnya di Kota Surabaya. (Sumber: IG KPU_Jatim)

 

Alasan TPS yang berada di wilayah Ketandan tersebut dipilih untuk dikunjungi oleh para peserta karena TPS tersebut memiliki simbol-simbol budaya dan menampilkan foto para pahlawan sebagai pengingat bahwa Surabaya adalah Kota Pahlawan. Hal ini merupakan suatu keunikan dan menarik minat layaknya sebuah tempat wisata sejarah.

 

Para peserta Election Visit Program (EVP)-Simultaneous Regional Elections 2024 selanjutnya juga diajak mengunjungi beberapa ikon khas di Kota Surabaya, di antaranya Museum Sepuluh November, Tugu Pahlawan, dan Monumen Suro Boyo.

 

Nah, keesokan harinya, Rabu, 27 November 2024 atau pada hari pencoblosan di Pilkada Serentak 2024, para peserta Election Visit Program (EVP)-Simultaneous Regional Elections 2024 diajak berkeliling dan memantau proses pemungutan dan penghitungan suara ke sejumlah TPS di Surabaya dan Sidoarjo. Mereka sangat antusias dan mengapresiasi proses demokrasi di Provinsi Jawa Timur yang berjalan cukup baik dan lancar.


Antusiasme peserta EVP saat berkeliling ke tempat-tempat ikonik di Surabaya. (Sumber: KPU_Jatim)


Tak lupa mereka juga mengunjungi Data Center KPU Jatim yang berada di rooftop atau Lt. 23 Hotel Double Tree, Jl. Tunjungan Nomor 12, Genteng, Surabaya. Kegiatan yang diantarkan oleh Mas Juno, penyiar berita di salah satu televisi nasional, berlangsung santai tetapi serius karena dari tempat inilah pemantauan hasil penghitungan suara di seluruh TPS melalui aplikasi Sirekap dan pelayanan aduan jika ada masalah di lapangan diterima melalui helpdesk dapat disaksikan secara langsung.

 

Para delegasi, termasuk NGO, dari 36 negara peserta Election Visit Program (EVP)-Simultaneous Regional Elections 2024 sangat antusias dan memberi apresiasi yang sangat tinggi pada rakyat Indonesia, khususnya di Jawa Timur yang telah mengikuti proses pilgub & pilkada 2024 dengan lancar dan sukses.


Para delegasi saling belajar dan berdialog mengenai pelaksanaan pilkada 2024. (Sumber: IG KPU_Jatim)
 

Apresiasi Para Delegasi Election Visit Program (EVP)-Simultaneous Regional Elections 2024

 

Pada Rabu malam harinya tanggal 27 November 2024, Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim), Aang Kunaifi menutup secara resmi rangkaian Election Visit Program (EVP) Pilkada Serentak Tahun 2024. Penutupan digelar dengan meriah di JW Marriott Hotel Surabaya, Jalan Embong Malang Nomor 85-89, Kedungdoro, Tegalsari, Surabaya,.


 Aang mengapresiasi peserta yang mengikuti seluruh rangkaian EVP dengan sangat antusias mulai tanggal 25 - 26 November 2024. Aang juga menyampaikan terima kasih kepada para peserta dari 36 negara sahabat atas kunjungannya ke Indonesia. Ia menyebut, EVP merupakan wujud nyata dari diplomasi demokrasi yang mempererat hubungan antarbangsa.


Para perwakilan delegasi memberikan apresiasi positif pada masyarakat Indonesia dan pelaksanaan pilkada 2024. (Sumber: IG KPU_Jatim)


Dalam closing ceremony tersebut beberapa perwakilan negara peserta, di antaranya dari Republik Fiji, Afrika Selatan, Uzbekistan, Australia, dan Denmark memberikan kesan atau testimoni terkait kegiatan yang telah mereka ikuti. Hampir seluruh peserta merasakan sambutan yang penuh keramahan dan kehangatan yang diberikan oleh masyarakat Indonesia. Mereka pun dapat menikmati kekayaan budaya, termasuk dalam rangkaian acara opening dan closing ceremony Election Visit Program (EVP). Beberapa peserta bahkan ikut menari gembira alias joget heboh saat musik penutup acara mengiringi penyanyi membawakan lagu Rungkad. Seru, hangat, dan berkesan!

Seperti namanya, bulan Desember konon adalah gede-gedene sumber yang berarti puncak musim hujan dalam keyakinan orang Jawa. Tak bisa dimungkiri, Desember tahun ini pun demikian adanya: hampir tiap hari hujan menggempur bumi, seolah-olah kami tak lagi tinggal di Lamongan, melainkan Bogor yang dikenal sebagai Kota Hujan. 

Hujan turun, semoga jadi rahmat

Begitu sering hujan turun, kami sampai waswas banjir akan terjadi lagi seperti tragedi tahun 2020 silam. Saya sebut tragedi sebab luapan air sampai masuk rumah konon akibat jebolnya bedungan tak jauh dari perumahan. Walhasil, kami terpaksa mengungsi ke rumah adik di kecamatan berbeda. Sungguh tak nyaman berpisah dari rumah sendiri karena banyak barang yang ditinggal--tidak leluasa bergerak di rumah orang.

Belum lagi potensi penyakit yang muncul akibat hujan yang turun terus-menerus. Diselingi panas yang ekstrem, tak heran kalau kondisi kesehatan jadi pertaruhan. Ditambah kondisi ekonomi yang cenderung lesu belakangan ini, orang bisa saja gampang sakit karena pikiran yang dilanda gelisah duluan.

Tips Hidup Sehat ketika Cuaca Berubah


Lalu bagaimana tips hidup sehat di saat cuaca tidak menentu seperti sekarang ini? Coba beberapa kiat berikut ini supaya hidup tetap asyik meskipun banyak hal yang mungkin belum terwujud.

Pertama, jaga imunitas.

Kondisi cuaca ekstrem panas atau dingin bisa berdampak serius pada masalah kesehatan. Imunitas harus dijaga agar tidak sampai drop. Salah satu caranya dengan menjalani diet seimbang, yaitu mengonsumsi makanan yang kaya buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh kita.

Imunitas jua bisa dipelihara lewat hidrasi yang memadai. Jangan lupa minum banyak air untuk menjaga agar tubuh kita terhidrasi dan berfungsi secara optimal. Lengkapi dengan tidur yang cukup, yaitu istirahat yang berkualitas selama 7-8 jam setiap hari. Biarkan tubuh jeda dari kesibukan, jangan divorsir agar terjadi perbaikan.
   
Selain itu, usahakan untuk berolahraga secara rutin, bahkan 20 menit sehari pun sudah sangat bermanfaat. Olahraga dengan intensitas sedang yang dilakukan setiap hari selama sepekan akan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita. Sempurnakan dengan manajemen stres melalui praktik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk meredakan stres. Stres berlebihan bisa mendatangkan penyakit tak terduga loh.

Kiat kedua: lindungi diri dari penyakit.


Setelah imunitas dipastikan terjaga, kebersihan tangan juga mesti dijaga sebagai ikhtiar untuk menjauhkan diri dari ancaman penyakit. Cucilah tangan menggunakan sabun dan air bersih, kalu bisa mengalir lebih-lebih sebelum makan dan setelah keluar dari kamar kecil.
 
Sebagai ikhtiar melindungi diri dari penyakut, jangan sering-sering mengunjungi tempat terlalu ramai sebab di sana rentan beredar virus atau kuman berbahaya. Jadi, batasi paparan Anda di tempat ramai, terutama saat puncak flu dan musim dingin.   
Tetap Terinformasi: Tetap dapatkan informasi terkini tentang kondisi cuaca lokal dan nasihat kesehatan untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat.
Beradaptasi dengan Perubahan Cuaca:

Berpakaianlah yang Sesuai: Kenakan pakaian berlapis untuk menyesuaikan dengan fluktuasi suhu.   
Lindungi Kulit Anda: Gunakan tabir surya untuk melindungi kulit Anda dari sinar UV yang berbahaya, bahkan pada hari berawan.   
Tetap Hangat: Kenakan pakaian hangat dan selimut untuk melindungi diri Anda dari cuaca dingin.   
Tetap Sejuk: Tetap terhidrasi, kenakan pakaian ringan, dan cari tempat berteduh untuk melindungi diri dari panas.   
Kesehatan Mental:

Terhubung dengan Orang Lain: Pertahankan hubungan sosial untuk mengurangi perasaan kesepian dan isolasi.   
Batasi Durasi Layar: Kurangi waktu menggunakan perangkat elektronik untuk meningkatkan kesehatan mental Anda.
Latih Perhatian: Terlibat dalam aktivitas kesadaran untuk mengurangi stres dan kecemasan.   
Ingat, dengan mengikuti tips berikut, Anda dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda secara signifikan, bahkan saat kondisi cuaca tidak menentu.


Cuaca Lamongan yang mendung dan sebagian sudah gerimis di hari Selasa, 26 November 2024 ternyata tak menyurutkan langkahku untuk segera menuju Surabaya. Anakku si Sulung yang tengah tergeletak di Rumah Sakit karena menderita DBD, terpaksa aku titipkan pada keluarga dekat. Sebenarnya aku gak tega, tapi kukuatkan hatiku untuk melakukan perjalanan. 


Semua itu aku lakukan sebagai upaya untuk ikut menyukseskan hajatan pilgub dan pilkada di Jawa Timur. Ya, aku termasuk salah satu blogger yang meliput progres yang dicapai oleh KPU Jatim dalam mempersiapkan dan mendukung hajatan lima tahunan ini.


Anggota KPU Jatim, Bapak Nur Salam memberikan penjelasan terkait kesiapan KPU Jatim dalam Pilkada Serentak 2024 (Sumber: IG KPU_Jatim)

Untungnya, si Sulung sangat antusias dan justru mendukung bundanya untuk berangkat. Kami memang sering berdialog dan diskusi tentang apa saja, termasuk dunia politik meski usianya baru beranjak 14 tahun. Ia ingin tahu hal-hal yang aku dapatkan dalam kegiatan liputanku kali ini. Perjalananku memang sudah mendekati hari pencoblosan suara sehingga kesiapan yang dimiliki KPU Jatim sangat perlu untuk disosialisasikan kepada masyarakat. Mereka pasti sudah tak sabar dan sangat antusias, terlebih lagi banyak teman yang turut serta berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini dan mengambil peran sebagai anggota KPPS di daerah.


Setelah tiba di Surabaya, aku langsung menuju ruangan Data Center yang berlokasi di lantai 23 Hotel DoubleTree, Jalan Tunjungan Nomor 12, Genteng, Surabaya. Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menggelar Konferensi Pers Terkait Kesiapan Pemungutan dan Penghitungan Suara pada Pilkada Serentak Tahun 2024. Konferensi pers dilaksanakan di Hotel DoubleTree, Jalan Tunjungan nomor 12, Genteng, Surabaya. Suasana antusias dan exited dari seluruh peserta yang hadir memberikan nuansa semangat sehingga wilayah Surabaya yang diguyur hujan lebat dan terlihat dari puncak gedung tempat kami berada tidak membuat kami surut.


Suasana Konferensi Pers Tentang Kesiapan KPU Jatim dalam Pilkada Serentak 2024. (Sumber: Dok. Pribadi)

Nah, pada kesempatan bertemu insan media inilah, anggota KPU Jatim, Eka Wisnu Wardhana menjelaskan bahwa malam sebelum coblosan, 100 persen TPS di seluruh wilayah Jawa Timur telah terbentuk. Selain itu, KPU Jatim menargetkan di malam yang sama juga distribusi logistik telah tuntas diterima oleh KPPS sehingga pada 27 November 2024 pagi sudah sangat siap untuk melaksanakan proses pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak Tahun 2024. Yyeaeeayy, jadi deh kita nyoblos. Kebayang deh teman-teman KPPS di daerah sibuknya kayak apa mempersiapkan segala keperluan pesta demokrasi di seluruh wilayah Jawa Timur.

 

Data Center dan Sirekap Siap Mendampingi Warga Jatim

 

Sebelumnya, pada hari Senin, 25 November 2024, Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) meluncurkan Data Center Pilkada Serentak Tahun 2024. Ketua KPU Jatim, Aang Kunaifi menjelaskan bahwa Data Center yang diluncurkan pada hari ini adalah untuk memonitor aktivitas pelaksanaan Pilkada serentak di 38 kabupaten/kota di Jatim. 


Aang juga menyampaikan bahwa pihaknya menyiapkan pusat data di Data Center ini bertujuan untuk mempermudah akses informasi dan penanganan cepat jika terjadi permasalahan di TPS. Data Center merupakan upaya dari pihak KPU dalam mempersiapkan pusat data untuk mempermudah akses informasi dan penanganan cepat jika terjadi permasalahan di TPS.


Suasana di Data Center KPU Jatim di Lt 23 Hotel Double Tree, Surabaya. (Sumber: IG KPU_Jatim)


Wah, aku makin kagum dengan persiapan yang sungguh-sunguh dilakukan oleh KPU Jatim ini. Data Center yang saat ini aku saksikan sendiri aktivitasnya telah siap sepenuhnya pada H-1 menjelang pemungutan suara Pilkada Serentak 2024. Hardware maupun software perangkat juga telah di-install dan lengkap untuk digunakan.


Data Center KPU Jatim telah dibuka mulai tanggal 25 November hingga 1 Desember 2024 dan memiliki pemandangan 360˚ sehingga tampak suasana Kota Surabaya dari atas karena berlokasi di rooftop lantai 23 Hotel DoubleTree, Jalan Tunjungan, Kota Surabaya. Data Center ini berfungsi sebagai pusat pemantauan, pusat helpdesk, sumber data serta informasi sekaligus ruang media komunikasi. Data Center ini.


Suasana di rooftop Hotel Double Tree, Surabaya, tempat bertugasnya para operator Data Center KPU Jatim. (Sumber: Dok. Pribadi)


Aku terkesan dengan pernyataan Insan Qoriawan, selaku Komisioner Divisi Data dan Informasi KPU Jatim yang menyampaikan bahwa ide dasar pembentukan Data Center ini adalah sebagai upaya maksimal dari pihaknya untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Data Center dijadikan sebagai pusat pemantauan hasil perhitungan suara di seluruh TPS di Jawa Timur.


Gak main-main, pihak KPU Jatim sudah menyiapkan 20 tenaga operator dan menyiapkan pusat bantuan atau helpdesk dalam melayani kendala teknis selama proses pemungutan suara. Ada 12 petugas yang siap membantu pada bagian helpdesk. Apabila ada kekurangan surat suara, kelebihan surat suara, atau permasalahan lain, misalnya, maka tim operator dari KPU Jatim di Data Center akan langsung berkoordinasi untuk menyelesaikan masalah tersebut.


Melalui Data Center ini semua kebutuhan terkait pemilihan kepala daerah, termasuk masalah ketidaktahuan pemilih dan proses perhitungan suara dapat ter-update secara akurat melalui aplikasi Sirekap. Pada hari ini pula, pihak Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) sendiri juga telah menggelar Sosialisasi Penggunaan Aplikasi Sirekap Pilkada Serentak Tahun 2024 kepada KPU kabupaten/kota, tim pasangan calon, partai politik, dan stakeholder lainnya. Sosialisasi dilaksanakan di Hotel DoubleTree, Jalan Tunjungan nomor 12, Genteng, Surabaya, Senin, 25 November 2024.


Tampilan aplikasi Sirekap untuk mendukung Pilkada Serentak 2024. (Sumber: IG KPU_Jatim)


Anggota KPU Jatim, Eka Wisnu Wardhana dalam sambutannya menjelaskan, alat bantu Sirekap merupakan perwujudan tahapan guna memperoleh hasil penghitungan yang jujur, terbuka, efektif, dan akuntabel pada Pilkada Serentak. Wisnu memastikan, Sirekap yang digunakan pada Pilkada serentak 2024 telah dilakukan penyempurnaan, baik dari sisi teknologi, kemampuan, kapasitas, maupun akses kemudahan bagi pengguna.


Tuh, benar kan, pada Pilgub dan Pilkada jatim kali ini pihak KPU memang semakin berkomitmen dan berkreativitas sehingga pengalamanku mengikuti kegiatan yang diadakan oleh KPU Jatim juga semakin antusias karena banyak sekali keunikannya. Semoga pemilu meriah dan lancar sehingga teman pemilih yang turut mencoblos pada Pilgub Jatim Seneng Bareng bisa terwujud.