“Revolusi laptop telah dimulai hari ini!” (Jimmy Lin, ASUS Southeast Asia Regional Director)

Zenbook DUO (UX8406); laptop dual-screen OLED terbaik dunia. (Foto: channel.asus.com)

Awalnya, saya merasa skeptis dengan pernyataan Mr. Jimmy Lin di atas. Bagaimana mungkin ada laptop yang demikian mendekati “sempurna” bagi mereka yang mengambil jalan atau memilih profesi sebagai penulis, editor (freelance), blogger, pengajar/pendidik, dan ibu rumah tangga dengan dua anak yang bercita-cita menjadi ilustrator, animator, dan desainer sekaligus? Ya, mungkin banyak perempuan atau kaum ibu seperti saya di luar sana. 


Apakah memang benar-benar ada laptop yang bisa mendukung sepenuhnya dan memudahkan pekerjaan sebagaimana dibutuhkan dalam profesi yang saya miliki? Biasanya fitur-fitur yang dihadirkan hanya memenuhi satu atau dua performa yang gahar dari sekian banyak yang dibutuhkan. Jawaban dari keraguan tersebut saya temukan pada ASUS Zenbook DUO (UX8406) yang secara resmi telah memperkenalkan oleh ASUS di Indonesia pada 7 Maret 2024 di Jakarta. 


Yups, Zenbook DUO (UX8406) ini adalah laptop dual-screen OLED terbaik di dunia yang telah didesain secara khusus demi memaksimalkan produktivitas para penggunanya melalui teknologi dua layar serta Artificial Intelligence (AI). Zenbook DUO (UX8406) ini bisa dikatakan merupakan perangkat revolusioner sebagai standar laptop dua layar dan memberi cara yang mutakhir bagi para penggunanya ketika berinteraksi dengan laptop mereka. 


"Hadir dengan sistem operasi Windows 11, ASUS Zenbook DUO (UX8406) juga merupakan laptop berfitur Copilot untuk dukungan AI. Copilot di Windows 11 melengkapi keahlian dan kreativitas Anda dengan bantuan kecerdasan serta jawaban relevan. 


Selain itu, sudah dilengkapi Office Pre-Installed, agar Anda bisa nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2021. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya."



Dengan dua layar 14-inci 3K 120Hz ASUS Lumina OLED pada Zenbook DUO dapat menghadirkan visual terbaik karena seluruh pandangan tidak lagi terbatas sehingga mampu mendongkrak produktivitas secara maksimal. Hal ini dinyatakan oleh Jimmy Lin, sebagai ASUS Southeast Asia Regional Director yang mengatakan, “Laptop terbaik tahun 2024 telah tiba di Indonesia. ASUS Zenbook DUO yang dibekali dua layar OLED, ditenagai AI, dan dilengkapi fitur eksklusif akan merevolusi cara kita berinteraksi dengan laptop dan memaksimalkan produktivitas sehari-hari.” 


Lika-Liku Laptop Revolusioner Besutan ASUS


Laptop dual layar ini diawali dari Project Precog di tahun 2018, di mana konsep laptop dengan layar ganda memang telah lama dikembangkan oleh ASUS. Zenbook DUO ini hadir menjadi perwujudan laptop sempurna dari semua laptop layar ganda yang telah ada. 


ASUS telah membuat saya mengerti cara berinteraksi dengan laptop. (Foto: Pribadi)

Perkembangan teknologi Zenbook DUO (UX8406) ini dimulai ketika tim desain ASUS mengamati cara orang-orang bekerja dengan laptop mereka. Untuk memperluas ruang kerja, mereka sering kali menggunakan monitor tambahan yang memunculkan masalah ketika laptop tersebut mesti dibawa dan digunakan di luar kantor. Kondisi tersebut sulit dan memaksa mereka untuk kembali bekerja dengan satu layar. Oleh karena itulah, tim desain ASUS menghadirkan solusi dengan memperkenalkan laptop dua layar prototipe di tahun 2018 yang diberi nama Project Precog.


Konsep awal Zenbook DUO (UX8406) pada Project Precog ini dipamerkan di Computex 2018. Project Precog kala itu masih menjadi laptop konsep karena kondisi hardware, software serta sistem operasinya belum dapat memaksimalkan penggunaan layar ganda di laptop. 


Namun, ASUS terus-menerus melakukan mengembangkan sistem layar ganda di laptop bersama dengan software dan eksositem lainnya di ZenBook Pro 15 (UX580) lewat ScreenPad™ serta ZenBook Duo (UX481) dan ZenBook Pro Duo (UX581) lewat layar tambahan ScreenPad™ Plus.


ASUS dua layar OLED hasil dari sebuah revolusi laptop selama bertahun-tahun. (Foto: channel.asus.com) 

ASUS terus menyempurnakan hardware dan software selama enam tahun demi mencari cara untuk memudahkan interaksi para pengguna laptop layar ganda sekaligus. Demikianlah perkembangan laptop dua layar ini hingga melahirkan Zenbook DUO (UX8406) yang kini tampil sebagai laptop layar ganda terbaik di dunia. Laptop ini tidak hanya revolusioner, tetapi juga telah melewati proses riset dan pengembangan secara konsisten selama bertahun-tahun.


Desain Inovatif ASUS yang Selalu Solutif


Laptop Zenbook DUO (UX8406) ini menjadi laptop dua layar terbaik di dunia berkat desainnya yang inovatif. Sebagai seorang pengajar, terutama ketika mengajarkan cara membaca Al-Qur'an maupun bahasa Inggris di sekolah atau di Saung Literasi (sebuah lembaga belajar nirlaba milik pribadi), saya meyakini bahwa Zenbook DUO (UX8406) mampu membantu memudahkan tugas saya. Hal tersebut karena Zenbook DUO (UX8406) telah dibekali dengan dua layar 14-inci beresolusi 3K 120Hz dan berteknologi ASUS Lumina OLED. 


Bayangkan saja, ketika dibentangkan, ukuran layar laptop ini setara dengan 19,8-inci sehingga kita bisa memiliki ruang pandang yang lebih luas dibandingkan dengan laptop standar. Hal ini berarti aktivitas dalam belajar-mengajar saya bersama anak-anak didik dapat didongkrak hingga dua kali lipat. Tulisan dalam huruf Arab yang detail bisa saya tunjukkan berikut pelafalannya secara akurat karena laptop ini dibekali audio yang bening dan jelas.


Tak tanggung-tanggung, kedua layar Zenbook DUO (UX8406) mengusung teknologi ASUS Lumina OLED yang telah memiliki sertifikasi Dolby Vision®, Pantone® Validated, dan memiliki color gamut 100% DCI-P3 untuk memastikan reproduksi warna terbaik dan akurat. Duh, membayangkan para siswa semakin antusias belajar tentu membuat seorang pengajar juga semakin bersemangat. 


Produktivitas belajar-mengajar di Saung Literasi semakin besar jika bersama ASUS ZenBook Duo (UX8406) layar OLED. (Foto: Pribadi)

Ketika saya mengetahui bahwa layar Zenbook DUO (UX8406) juga telah mengantongi sertifikasi VESA DisplayHDR™ True Black 500 dan mendukung teknologi touchscreen, maka hanya ada satu yang terlintas dalam pikiran saya bahwa laptop ini tentu sangat mendukung bakat dan minat kedua buah hati saya yang menggandrungi bidang ilustrasi, animasi, dan desain karena dapat digunakan bersamaan dengan stylus ASUS Pen 2.0 yang dapat memberikan input secara presisi. Lagi-lagi, laptop besutan ASUS ini menjadi laptop terbaik dan menjadi idaman bagi anak dan ibunya sekaligus.


Antusiasme duo krucilku penggemar ilustrasi, animasi, dan desain akan semakin besar bersama ASUS dua layar OLED. (Foto: Pribadi)

Laptop yang Fleksibel, Mudah, dan Nyaman Digunakan di Segala Kesempatan


Memiliki tempat bekerja yang berpindah-pindah, membuat saya sering kerepotan menyesuaikan perangkat laptop yang saya gunakan, bahkan sering kali merasa khawatir. Ketika ke perpustakaan, ke sekolah, ke kafe, atau keluar kota, tentu penggunaan laptop akan berbeda dengan saat saya mengerjakan tugas-tugas di rumah. Laptop yang portable dan memiliki tingkat keamanan yang tinggi saat mobile tentu menjadi nilai yang sangat penting keberadaannya pada suatu laptop. 


ASUS Zenbook DUO (UX8406) mendukung aktivitas menulis yang nyaman dan aman meski mobilitas tinggi. (Foto: Pribadi)

Zenbook DUO (UX8406) lebih dari sekadar laptop yang memiliki dua layar, tetapi juga didesain sangat fkleksibel, mudah, dan nyaman digunakan. Mulai dari port dan konektivitas yang sangat lengkap, lima mode penggunaan yang fleksibel hingga desainnya yang tetap tipis dan ringan. Jika perempuan merupakan makhluk yang ingin dimengerti, maka Zenbook DUO (UX8406) menjadi laptop yang tampil paling depan. 


Laptop ini tampil sebagai laptop Intel® Evo™ Edition yang telah menggabungkan kemampuan multitasking dengan mobilitas yang superior dalam bodi yang ringan, dengan bobot hanya 1,35 kg dan ringkas dengan ketebalan hanya 14,6 mm. Tentu ia tidak akan membuat tas ransel atau totebag yang saya miliki jadi berat dan penuh karena Zenbook DUO (UX8406) menjadi laptop dua layar andalan yang paling praktis dan terbaik di dunia.


Hal yang membuat saya takjub dan berkali-kali mengucapkan kata, "Wow!" adalah bahwa selain dibekali dua layar 14-inci, keyboard Zenbook DUO (UX8406) dapat dilepas dan mempunyai penyangga khusus sehingga mudah untuk digunakan secara vertikal. Zenbook DUO (UX8406) memang bukan laptop biasa karena semuanya tergabung dalam satu kesatuan desain yang sangat ringkas, ringan, dan berfokus pada pengguna serta mudah untuk dibawa saat bepergian. 


Satu hal yang juga memudahkan karena selama ini selalu menjadi problem klasik saya adalah keyboard ini sangat gampang digunakan karena pengisian dayanya dapat dilakukan secara otomatis saat Zenbook DUO (UX8406) digunakan pada Laptop Mode, yaitu ketika keyboard dipasangkan secara langsung ke bodi laptop. Desain keyboard Zenbook DUO (UX8406) yang dapat dilepas (detachable) memang memudahkan laptop ini untuk dibawa bepergian. 


Laptop yang cocok buat peminat ilustrasi dan animasi. (Foto: channel.asus.com)


Tidak hanya itu, keyboard Zenbook DUO (UX8406) juga dirancang untuk digunakan seharian berkat sistem cerdas yang memungkinkan laptop untuk menggunakan koneksi langsung ke laptop saat digunakan di Laptop Mode serta beralih menggunakan koneksi Bluetooth secara otomatis saat dilepas dari bodinya. Keyboard Bluetooth ASUS ErgoSense pada Zenbook DUO (UX8406) ini sudah terintegrasi dengan touchpad-nya.  


Desain yang berfokus pada pengguna bukan hanya sekadar slogan, tetapi seluruh laptop ASUS, tidak terkecuali Zenbook DUO (UX8406) sudah sangat berbeda dari laptop pada umumnya karena telah dilengkapi dengan engsel layar yang dapat dibuka hingga 180° juga penyangga terintegrasi yang memungkinkan lima mode penggunaan yang fleksibel dengan fitur ScreenXpert. Semua performa gahar yang disuguhkan ASUS pada  Zenbook DUO (UX8406) membuat kita tidak akan mandek di tengah pekerjaan yang membuat kita merasa kelelahan. Namun sebaliknya, laptop ini menghadirkan dukungan piranti yang membuat keahlian dan kreativitas penggunanya tampil tanpa batas.


Berikut adalah lima mode penggunaan Zenbook DUO (UX8406) yang menghadirkan pengalaman lebih intuitif bagi pengguna Zenbook DUO (UX8406) serta tak henti-henti menimbulkan kekaguman bagi para penggunanya.


Dual-Screen Mode


Revolusi laptop dengan kemampuan berdiri vertikal. (Foto: channel.asus.com)

Pernahkan kita membayangkan laptop yang bisa berdiri secara vertikal untuk memaksimalkan pandangan pada layar laptop? Ya, inilah mode penggunaan yang paling membedakan Zenbook DUO (UX8406) dengan laptop lainnya. Mode ini telah hadir dengan memanfaatkan keberadaan layar kedua di Zenbook DUO (UX8406) secara penuh, yaitu dengan memposisikan laptop secara lebih tinggi menggunakan penyangga terintegrasi sehingga kedua layarnya dapat dilihat secara lebih nyaman. Para penggunanya dapat mengontrol Zenbook DUO (UX8406) menggunakan keyboard fisiknya secara nirkabel melalui koneksi Bluetooth.


Desktop Mode


Laptop yang cocok untuk membaca buku atau referensi buat bahan tulisan. (Foto: channel.asus.com)

Mode ini seperti memposisikan sebuah buku yang bisa berdiri kedua sisinya. Mode ini memang didesain bagi pengguna yang suka dengan layar vertikal. Desktop Mode di Zenbook DUO (UX8406) menawarkan dua layar berdiri yang diposisikan secara berdampingan. Mode ini sangat cocok untuk penggunaan seperti menulis artikel, browsing, dan coding. Rasanya kita gak perlu repot-repot lagi untuk bolak-balik buka tutup layar yang sedang  membutuhkan fokus sangat tinggi. 


Laptop Mode


Mode ini membuat Zenbook DUO (UX8406) tampil sebagaimana laptop clamshell pada umumnya dengan satu layar aktif dan keyboard yang ditempatkan di atas layar keduanya. Mode penggunaan ini sangat cocok ketika Zenbook DUO (UX8406) digunakan di ruang terbatas seperti di dalam pesawat. Mmm, sebagai pengguna setia kereta api, rasanya laptop ini juga sangat mendukung produktivitas saya yang sering kali dikejar deadlineheuheuheu.. Gak perlu khawatir terdesak atau terguncang karena posisinya cukup stabil.


Fungsi laptop biasa jelas performanya paling luar biasa. (Foto: channel.asus.com)


Laptop Mode with Virtual Keyboard


Butuh tambahan keyboard adalah hal yang mudah bagi Zenbook DUO (UX8406). (Foto: channel.asus.com)

Nah, mode ini pasti jadi favorit duo krucilku. Yes, mereka suka menggambar, animasi sederhana, dan desain. ASUS menghadirkan kemudahan, kegembiraan, dan solusi bagi mereka, yaitu Zenbook DUO (UX8406) yang tidak ingin menggunakan keyboard fisiknya. Melalui ScreenXpert, pengguna Zenbook DUO (UX8406) dapat menghadirkan keyboard virtual dalam layout penggunaan yang berbeda-beda lengkap dengan touchpad virtual.


Sharing Mode


Laptop yang tepat bagi momen diskusi atau mendongeng. (Foto: channel.asus.com)

Ini merupakan mode paling unik di Zenbook DUO (UX8406) yang memungkinkan pengguna untuk berbagi layar dengan orang lain secara lebih mudah. Saya bisa menggunakan mode ini ketika melakukan sesi mengajar atau bercerita di tengah-tengah para siswa. Cukup buka layar laptop ini hingga 180° dan aktifkan mode ini. Kedua layarnya kini saling bertolak belakang sehingga memudahkan dua orang untuk berinteraksi secara langsung ketika menggunakan Zenbook DUO (UX8406). Sepertinya, bujuk rayu mereka yang menginginkan saya untuk lebih sering mendongeng akan semakin gencar.


Performa Laptop Terbaik yang Ditenagai AI


Laptop Zenbook DUO (UX8406) hadir sebagai laptop Intel® Evo™ Edition yang dibekali prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H dengan chip Intel® AI Boost NPU untuk performa terbaik. Melalui bantuan artificial intelligence atau AI, produktivitas pengguna Zenbook DUO (UX8406) dapat ditingkatkan secara maksimal. 


Zenbook DUO (UX8406) merupakan laptop AI, yaitu laptop yang dibekali dengan NPU (Neural Processing Unit) yang terintegrasi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7. NPU tersebut bernama Intel® AI Boost yang dapat membuat laptop ini tampil lebih gesit, lebih hemat daya, dan lebih pintar dalam memproses aplikasi berbasis AI. Kita tidak akan ketinggalan dalam teknologi AI ini karena Zenbook DUO (UX8406) sudah mengakomodasi dengan demikian lengkap.


Prosesor Intel® Core™ Ultra yang dilengkapi NPU atau Neural Processing Unit ini hadir secara spesifik untuk memproses aplikasi yang menggunakan AI. Namun, semua aplikasi dan fitur yang bekerja menggunakan AI tersebut dapat dijalankan secara lebih baik tanpa menguras daya secara berlebihan. Ini akan membuat pengeluaran lebih irit dan hemat listrik. Bisa dikatakan dalam hal ini ASUS membangun sebuah teknologi hijau yang mendukung pemanfaatan energi secara lebih efektif dan efisien.


Tidak hanya untuk proses komputasi biasa, prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H juga dibekali chip grafis Intel® Arc™ yang mampu menghadirkan performa hingga dua kali lipat dibandingkan dengan chip grafis terintegrasi di prosesor Intel® generasi sebelumnya. Chip grafis Intel® Arc™ juga sudah didukung berbagai teknologi grafis modern seperti real-time ray tracing, Xᵉ Super Sampling, hingga DX 12 Ultimate dan Advanced Media Engine. Pada Zenbook DUO (UX8406), Intel® Arc™ tidak hanya dapat mengakselerasi pemrosesan grafis, tetapi juga video encoding yang tentunya sangat penting untuk para konten kreator.


Keceriaan dan antusiasme dalam belajar kini makin didukung oleh Asus Zenbook Duo (UX8406) dengan dual screen layar OLED. (Foto: Pribadi)


Nah, jika demikian canggihnya teknologi yang dimiliki Zenbook DUO (UX8406MA), maka apa saja sih spec yang ada di dalam laptop tipis dan ringan tapi gahar dan punya performa tidak biasa ini? Yuk, kita lihat spec-nya secara detail berikut ini


(Foto: Canva)


Mengapa Harus ASUS?


Why not? Sebagai pengguna ASUS, saya menjadi saksi atas suatu produk teknologi yang memiliki kualitas di atas rata-rata. Hal ini tentu tidak terjadi dalam sekejap. ASUS memang  merupakan perusahaan multinasional sekaligus produsen motherboard, PC, monitor, kartu grafis, dan router terbaik di dunia dengan visi sebagai perusahaan teknologi terdepan dan paling inovatif di dunia.


Fakta bahwa ASUS telah memimpin pasar laptop Indonesia selama 10 tahun terakhir tidak terlepas dari kualitas produknya. Banyak sekali inovasi teknologi sepanjang satu dekade terakhir yang telah ASUS hadirkan,  mulai dari laptop ultra-ringkas dengan bezel layar tipis, laptop layar ganda, hingga laptop berperforma tinggi yang khusus dirancang untuk para konten kreator dan gamer. Semua itu merupakan upaya ASUS untuk memberikan manfaat dan pengalaman terbaik bagi para penggunanya.


Dengan ASUS, kini tak perlu lagi merasa khawatir bekerja dengan laptop di luar rumah. (Foto: Pribadi)


Dengan karyawan yang tersebar di seluruh dunia, termasuk lebih dari 5.000 profesional di bidang R&D, ASUS memimpin industri teknologi melalui desain serta inovasi canggih untuk menghasilkan perangkat cerdas terbaik yang dapat dinikmati oleh semua penggunanya.


Tidak main-main, bukti dari komitmen terhadap inovasi, desain dan kualitas, membuat ASUS telah memenangkan lebih dari 69.602 penghargaan dari organisasi teknologi terpandang dan media IT dari seluruh dunia sejak tahun 2001. hal ini hanya hanya bisa dicapai oleh perusahaan yang memiliki visi dan misi untuk terus mengejar inovasi terbaik. 



Pada tahun 2023, ASUS kembali mengukuhkan diri sebagai pemimpin pasar laptop di Indonesia dengan penguasaan pasar lebih dari 40%. Pencapaian tersebut juga menandakan bahwa selama satu dekade, ASUS telah menjadi pemimpin pasar laptop di Indonesia. Sebuah perjalanan yang tebaik dan sangat konsisten untuk mendukung keahlian dan kreativitas tanpa batas bagi para penggunanya.



Selain laptop, banyak di antara penghargaan tersebut juga ditujukan untuk produk tablet dan smartphone ASUS, sebuah bukti nyata komitmen ASUS dalam hal inovasi, desain, dan kualitas. Saya sendiri termasuk bagian dari pengguna ASUS yang merasa bangga ketika menggunakan ASUS karena desainnya yang mencolok mata dan stylish.


Jadi, tentu bukan sesuatu yang mengherankan jika ASUS kembali meraih penghargaan Top Brand 2023. Pada penghargaan ini, ASUS meraih nilai TBI atau Top Brand Index sebesar 24,4% sehingga menempatkannya pada posisi pertama sebagai merek laptop pilihan masyarakat Indonesia. ASUS berhasil unggul dari kompetitor dengan selisih nilai TBI sebesar 3,2% dari posisi nomor dua di Top Brand Award


ASUS laptop tebaik versi saya! Jadi makin bangga deh pakai ASUS ....



 



Pada Minggu, 17 Maret 2024 bertempat di Hotel Sheraton Surabaya, saya bersama para blogger Surabaya lainnya mendapat keberuntungan mengikuti acara ROG Media Gathering Roadshow 2024 di mana ASUS kembali merilis dan memperkenalkan laptop gaming yang gahar seri terbaru di tahun 2024 bagi para gamers, animator, editor, atau para konten kreator lainnya. 


Laptop ROG Zephyrus G Series Super Canggih dan Stylish dari ASUS (Foto: Dok. Pribadi)

ASUS memang sudah menggelar launching tiga seri laptop terbarunya di tahun ini pada Kamis, 14 Maret 2024 di Jakarta. Tiga seri tersebut adalah ROG Zephyrus G Series yang dirancang untuk para pengguna yang mengutamakan kecanggihan performa sekaligus tampilan yang stylish, TUF Gaming Series bagi para gamer pemula, dan ROG Strix Series bagi para gamer yang sudah mumpuni atau pemain e-sport. Kecanggihan semua laptop dari ASUS tersebut sudah diakui dunia, bahkan yang terbaru ini telah dilengkapi dengan teknologi AI (Artificial Intelligence).


Mengapa ASUS memakai teknologi AI pada semua seri terbaru ini? Yups, CPU package generasi terbaru pada tiga seri laptop ini memang telah dirancang secara khusus oleh ASUS untuk mendukung pemrosesan AI dengan hadirnya Neural Processing Unit (NPU). Teknologi AI inilah yang membuatnya mampu mendongkrak performa laptop hingga dua kali lipat dan kini memang tengah hype di kalangan masyarakat. 


Perkembangan Teknologi Laptop Gaming pada ASUS


Acara ROG Media Gathering Roadshow 2024 sore itu dibuka oleh Nadia Sefia selaku Public Relation of ASUS Indonesia. Perempuan enerjik dan ramah ini memperkenalkan tiga seri laptop yang baru dirilis oleh ASUS. 


Tiga laptop yang sudah siap kami gunakan pun sudah berada di lokasi acara untuk dicoba satu per satu yang membuat para peserta makin antusias meski tengah berpuasa. Kak Nadia kemudian menjelaskan spek yang dimiliki masing-masing laptop beserta kecanggihannya dengan sangat detail.


Nadia Sefia menjelaskan kecanggihan laptop gaming terbaru 2024 dari ASUS. (Dok. Pribadi)

Muhammad Firman selaku Head of Public Relation of ASUS Indonesia melanjutkan dengan menjelaskan perkembangan atau perjalanan laptop gaming ASUS dari waktu ke waktu. Perjalanan laptop gaming ASUS dimulai tahun 2006 dengan meluncurkan ROG (Republic of Gamers) untuk pertama kali. Mulai saat itulah brand baru laptop khusus gaming tersebut semakin berkembang pesat. 


Diawali pada Juli 2006, motherboard gaming pertama bernama Crosshair diluncurkan dan di Desember 2007, produk notebook terbaru dari jajaran ROG diluncurkan, yaitu ASUS ROG G1/G2 Series. Pada Oktober 2009, produk notebook 3D pertama di dunia, yakni ASUS ROG G51J 3D diluncurkan. 


Pada Juni 2010, produk grafik card tercepat di dunia, yaitu the dual 5870 Ares diluncurkan. Pada Maret 2017, produk notebook ASUS ROG GX800 yang menggunakan dua kartu grafis GTX1080 diluncurkan.


Bapak Muhammad Firman, Head of Public Relation ASUS Indonesia. (Foto: Dok. Pribadi)

Saat ini, di tengah perkembangan teknologi AI (Artificial Intelligence), ASUS meluncurkan enam laptop gaming terbaru yang paling tipis, paling ringan, dan sudah berteknologi AI. Enam laptop gaming yang baru rilis di tahun 2024 ini di-support oleh hardware generasi baru, mulai dari CPU Intel® Core™ Ultra Series dan AMD Ryzen™ 8000 Series serta GPU NVIDIA GeForce RTX™ 40 Series. 


Hardware tersebut menjamin para penggunanya, baik para gamer, animator, konten kreator, atau pengguna lainnya tidak mengalami ngelag atau stuttering yang sering bikin kesal. Melalui perkembangan teknologi ini, ASUS ROG terus melakukan inovasi dan menyesuaikan dengan perubahan zaman.


Deretan Laptop Gaming ASUS ROG 


Sebagaimana Kak Nadia paparkan, dengan portabilitas dan teknologi pada laptop ASUS yang demikian canggih, maka ngegame bisa dilakukan di mana aja dan kapan aja. Hal itu tentu beralasan karena kecanggihan yang dibenamkan pada laptop gaming ini bukan main-main. 


Kita bisa melihatnya pada spek yang terdapat pada laptop TUF Gaming Series, ROG Strix Series, dan ROG Zephyrus G Series ini.


1. ROG Zephyrus G Series


ASUS mengeluarkan dua tipe pada jajaran ROG Zephyrus, yaitu ROG Zephyrus G14 (GU403) dan ROG Zephyrus G16 (GU603). Sebagai laptop yang punya performa dan gaya yang ciamik, ROG Zephyrus membawa pengalaman audio yang mewah. Efek audio yang muncul membuat sensasi yang semakin seru ketika game tengah dimainkan. 



Hal ini karena laptop tersebut sudah dibekali di dalamnya dengan 4-speaker (dual force woofer) system, 2 Tweeters serta AI noise-canceling technology. Jadi noise atau suara berisik yang gak penting sudah hilang apalagi setelah dibekali pula dengan Dolby Atmos, Hi-Res certification, dan Smart Amp Technology.


Adapun ROG Zephyrus G16 (GU603) merupakan pionir AI gaming laptop layar 16 inch tertipis dan teringan di dunia dengan bobot hanya 1,85 kg dan ketebalan 1,49 cm. Meski demikian, ROG Zephyrus G16 (GU603) tak kalah gahar karena dilengkapi dengan Intel® Core™ Ultra Processor dan chip grafis NVIDIA® GeForce RTX™ 4080.


Nah, tampilan yang makin membuat saya terpukau adalah terdapat desain yang stylish pada body ROG Zephyrus berupa LED indikator eksklusif yang dinamai Slash Lighting. Tampilan desain ini bisa diatur lewat aplikasi Armoury Crate. Tampilannya keren karena penuh warna dan berkilau sehingga membuat penggunanya tampak keren dan mencolok. Siapa pun yang melihat dari luar pasti bisa menandai bahwa laptop ini memiliki kecanggihan yang spesial dan mewah.


ROG Zephyrus G14 dari ASUS ini menjadi laptop tertipis dan teringan di dunia. Laptop gaming ini memiliki layar hanya berukuran 14 inch, ketebalan 1,59 cm, dan bobot hanya 1,5 kg. Oleh karena ringan dan tipisnya, laptop ROG Zephyrus G14 ini bisa masuk backpack ukuran sedang dengan mudah sehingga mobilitas menjadi nyaman atau antiribet. Cocok banget buat mereka yang sangat mobile dan sekaligus membutuhkan portabilitas tinggi.


Eitsss, meskipun super ringan dan super tipis, daleman ROG Zephyrus G14 (GU403) super gahar karena memiliki prosesor AMD Ryzen™ 9 8945HS, sementara chip grafisnya mengusung NVIDIA® GeForce RTX™ 4050 Laptop GPU. 


Dengan performa ROG Zephyrus yang seperti ini, game kelas AAA alias kelas yang punya grafis sangat kompleks pun bisa dimainkan dengan “sat set” tanpa mengalami stuttering sedikit pun. Gak ada macet, gak ada putus-putus, apalagi sampai ngelag.


Kelebihan ROG Zephyrus G14 (GU403) dan ROG Zephyrus G16 (GU603) lainnya adalah keduanya merupakan laptop gaming OLED pertama di dunia dengan teknologi VRR (Variable Refresh Rate). Hal ini berkat NVIDIA G-SYNC® yang memungkinkan pengalaman bermain game yang mulus tanpa gangguan tearing atau stuttering


Sebagai pekerja kreatif, saya melihat bahwa laptop ROG Zephyrus ini juga merupakan laptop dengan performa mumpuni untuk pekerjaan-pekerjaan kreatif, seperti membuat animasi, editing, desain grafis, konten kreator, dan lain sebagainya. Teknologi pada ROG Zephyrus yang sudah dilengkapi dengan AI membuat pekerjaan semakin mudah dengan hasil yang tidak kaleng-kaleng.


Hal ini berkat NVIDIA® GeForce RTX™ 40 Series yang membuat device-nya mampu mengakselerasi pemrosesan encoding dan rendering pada aplikasi kreatif serta mendukung eksperimen Artificial Intelligence (AI). Hasilnya tentu lebih mantap dibandingkan laptop lainnya, baik di tampilan layar maupun pada hasil print (cetakan).


Spesifikasi ROG Zephyrus G14 (GU403)

 


Spesifikasi ROG Zephyrus G16 (GU603)

 


2. TUF Gaming Series


Bagi para gamer dan animator pemula, seperti halnya anak-anak saya, laptop AI gaming TUF Gaming rasanya cocok untuk lini mainstream seperti mereka. Para pengguna TUF Gaming juga banyak yang berasal dari kalangan pelajar atau mahasiswa karena sering digunakan untuk aktivitas komputasi dan tentu juga untuk kegiatan lain, seperti gaming, menonton film serta membuat konten.



TUF Gaming Series terdiri dari dua tipe, yaitu TUF Gaming A15 (FA507U) dan TUF Gaming F16 (FX607). Perbedaan keduanya terletak pada prosesor yang dibenamkan, TUF Gaming A15 (FA507U) menggunakan AMD Ryzen™ 9 8945H, sementara TUF Gaming F16 (FX607) menggunakan 13th Gen Intel® Core™ i7-13650HX. 


Seri TUF Gaming dari ASUS ini melakukan pemrosesan AI hingga 40% lebih tinggi sehingga ASUS mampu menghadirkan AI gaming laptop seperti yang sesungguhnya, bahkan bagi mereka yang main game mainstream sekalipun. Gambar yang ditampilkan sudah seperti real sebagaimana aslinya.


Tapi jangan memandang sepele karena meski digunakan oleh kebanyakan new comer, TUF Gaming merupakan seri laptop ASUS yang memiliki superior durability. Bukti ketangguhan laptop TUF Gaming dari ASUS ini adalah telah mengantongi sertifikasi lolos uji ketahanan US Military Grade MIL-STD-810H. MMM, gak banyak sih laptop di dunia yang bisa seperti ini. So, jika cuma sekadar berdesak-desakan di transportasi publik atau gak sengaja kebanting, laptop ini sih masih relatif aman dan tahan. Seperti aku yang kuat banget menghadapi kerasnya dunia, eh ….


Hal yang cukup menarik pula adalah bahwa salah satu dari dua bersaudara TUF Gaming ini, yaitu TUF Gaming A15 (FA507U) menjadi pionir AI gaming laptop yang harganya paling terjangkau di Indonesia. Nanti akan saya bocorkan harga semua laptop yang baru diluncurkan di 2024 ini. Sabar ya ….


Spesifikasi TUF Gaming A15 (FA507U)

 


3. ROG Strix Series


Pada event yang tepatnya diadakan di Singosari Room, Hotel Sheraton Surabaya, Kak Nadia dan Pak Firman dari ASUS Indonesia juga memperkenalkan ROG Strix Series yang memiliki dua tipe, yaitu ROG Strix dan ROG Strix SCAR. 



Seri ini, terutama ROG Strix SCAR 16 (G634), menyasar segmen pengguna khusus, seperti para hardcore gamers atau pemain e-sport. Aktivitas gaming mereka yang sebagian besar sudah profesional ini memang sangat berbeda dibanding gamers pada umumnya sehingga mereka membutuhkan spek laptop yang khusus dan punya performa paling mumpuni. 


Performa super canggih, bisa dibilang tanpa kompromi, untuk segmen pengguna khusus ini di-support oleh prosesor 13th Gen Intel® Core™ i9-13980HX Processor 2.2 GHz yang menghasilkan performa super kencang berkat 24 cores di dalamnya.


Selain prosesor gahar, ROG Strix Series juga memiliki chip grafis NVIDIA® GeForce RTX™ 4070 Laptop GPU. Penggunaan yang extraordinary dari pengguna ROG Strix Series biasanya membuat laptop biasa menjadi panas. Namun tidak demikian dengan ROG Strix Series.


Kok bisa sih? Ya iya laaah. ROG Strix Series didukung sistem pendinginan yang juga extraordinary dengan heatsink lebar penuh yang mengelilingi motherboard untuk memaksimalkan jalur keluar udara panas. Tambahan tujuh heatpipe dan Conductonaut Extreme Liquid Metal membuat efek panas bisa terusir dari device secara maksimal. Main game yang seru dan selama apa pun akan tetap membuat laptop adem.


ROG Strix Series yang dihadirkan adalah ROG Strix G16 (G614), ROG Strix SCAR 18 (G834), dan ROG Strix SCAR 16 (G634) di mana perbedaan keduanya hanya pada ukuran layar saja. 


Harga ROG Zephyrus, TUF Gaming, dan ROG Strix Series 


Performa dan teknologi yang super canggih dan tampilan yang stylish menjadikan laptop ASUS menjadi pilihan banyak kalangan. Nah, kini yang menjadi pertanyaan adalah berapakah harga yang dibanderol untuk laptop ROG Zephyrus, TUF Gaming, dan ROG Strix Series keluaran terbaru di 2024 ini? 


Yes, berikut ini harga yang dirilis oleh ASUS Indonesia. Siapa tahu kalian siap untuk meminang laptop keren nan gahar ini.




Nah, bagaimana menurutmu? Apakah review ini membuat kamu makin penasaran dan pengen memilikinya? ROG Zephyrus, TUF Gaming, dan ROG Strix Series memang merupakan laptop yang mengutamakan teknologi terkini, terutama di zaman yang sudah menggunakan kecanggihan teknologi AI atau Artificial Intelligence. Kamu gak bakal ketinggalan dan bahkan menjadi yang terdepan.


ROG Zephyrus, TUF Gaming, dan ROG Strix Series memang bikin main game sekarang jadi bisa dimainkan kapan aja dan di mana aja. Setuju kaaan?


SHAPEWEAR IS a transformative undergarment that can offer a smoother silhouette, emphasized curves and provide added support. Whenever we think of shapewear, we would envision constricting garment with strong compression that leaves everyone uncomfortable and should only be worn during special occasion. Those are a thing of the past. Shapewear today has been reimagined to offer contouring solutions for women, thanks to innovative fabric and modern technologies.


Shapewear is available in many different styles, sizes and colors. There are full bodysuits, shaping camisoles, sculpting shorts, tummy shapewear and more. With so many different types available, knowing which piece to choose can be rather challenging. It is all about find the perfect match for your body and clothes that you are going to wear.


Different Types Shapewear Styles To Create A Smooth Foundation Under Your Clothes


Below are the main types of shapewear available and what they do.

Shapewear bodysuits 


Full bodysuits are a one-piece garment that looks like a swimsuit. They are ideal for formal occasions and parties because they provide all-over maximum shaping and support. A bodysuit will help to achieve an overall contoured look.

 

PowerConceal™ Full Body Tummy Control Shapewear


High waisted shaper panty


A pair of shaper panty is great for every day wear under every type of clothing. It can offer support to the tummy and smooth out the hips while allowing for breathability. These shaping panties usually come up higher on the torso than regular ones. Some go all the way to under the bra line and may also feature anti-slip waistband or clips attached to the bra to ensure that they do not roll down.

PowerConceal™ Eco Contour Seamless Shaping Panty


Shaping Camisoles


Camisoles or tank tops are the perfect option for those who want to smooth their tummy but do not want to wear a bodysuit or control pants. This shaping body shaper offers a seamless silhouette from the shoulders to the hips and the wide loose fit bottom comes with anti-roll effect to ensure that it does not roll up.

 

PowerConceal™ Seamless Tummy Control Shaping Cami


Waist Trainers or Waist Cinchers


A waist trainer or waist cincher is similar to a corset and is worn around the waist. This compression garment is designed to shape the midsection and cinch the waist to give an hourglass figure. It can minimize the waist instantly and accentuates those curves. A waist trainer usually features velcro straps or hook and eye closures for a firm compression. It is also used to supplement workout by stimulating thermal activity on the core in order for the wearer to sweat more with less effort during exercise.

NeoSweat® Abdominal Binder Latex Tummy Wrap


Control Shorts


A pair of tummy control shorts is a great addition to your lingerie closet. It is best for those who want to cinch their tummies and streamline their waists as well as slimming the thighs. It is also a good option to prevent thigh chaffing.

 AirSlim® High Waisted Butt Lifter Shorts with 2 Steel Bones


Butt Lifters


If you are looking to give your derriere a lift, then a butt lifter shapewear can do just that. It is basically an undergarment worn with the purpose of lifting the buttocks. Booty lifting shapewear comes in a variety to styles like full bodysuits and shaping shorts with pads.

AirSlim® Butt Hip Enhancer Padded Shaper


Low Back Shapewear


These type of shapewear are designed to offer support seamlessly while giving the option of wearing low back outfits. Opt for  U-neckline shapewear to ensure that the foundation garment stays hidden.

 

PowerConceal™ Ultra Comfy Body Shaper


The above are some of the many styles available and an example of how there is a body shaper for every conundrum out there. Try them on and you are sure to find a favorite that you will be reaching out for all the time.

Kebayang nggak sih ketika pesanan makanan sudah memenuhi notifikasi di smartphone, tetapi tiba-tiba mata terasa perih dan sepet karena hawa di dapur yang terasa panas? Tentu kecepatan untuk menyelesaikan pesanan dan kelihaian di dapur jadi menurun. Padahal, para pelanggan sudah menunggu menu favorit mereka hadir di hadapannya. Risiko hilangnya peluang meraih profit seperti ini beberapa kali saya alami setelah saya memberanikan diri membuka kedai makanan secara daring (online). 


Insto Dry Eyes sahabat saya untuk solusi mata kering. (Sumber: dok. pribadi)


Mungkin bagi sebagian orang problem ini terlihat sederhana dan sepele. Tetapi nyatanya sangat mempengaruhi aktivitas saya dalam memenuhi pesanan dari pelanggan dan ujung-ujungnya bisa berpengaruh pada profit atau cuan yang bisa diraih. Saya tentu tidak ingin mengecewakan para pelanggan setia dan selalu berusaha menghasilkan sajian yang terbaik buat mereka. 


Oleh karena itu, saya tentu membutuhkan solusi cepat dan tepat untuk mengatasi kendala mata kering yang saya hadapi agar bisa fokus dan melanjutkan aktivitas memasak. Saya tak perlu pergi jauh dan ribet karena saya menemukan #SolusiMataKering tersebut pada Insto Dry Eyes, salah satu varian dari produk tetes mata Insto yang telah menjadi andalan saya dan keluarga besar selama bertahun-tahun.


Memasak di Dapur dengan Nyaman Tanpa Kendala Mata Perih, Pegal, dan Sepet


Selain dunia literasi, aktivitas memasak, mencoba resep baru, atau sekadar mencicipi makanan dalam wisata kuliner sudah menjadi kegemaran keluarga sejak saya masih kecil. Minat pada dunia masak-memasak ini secara khusus saya dapatkan dari ibu, nenek, dan nenek buyut ketika saya menjelang remaja. Meski mata sepet karena terkena asap dari pawon (dapur), kami kerap memasak bersama dengan api (semangat) yang membara. 


Saya masih ingat dengan jelas suasana memasak masakan khas Yogyakarta bersama Mama dan Mbah Uti di pawon menggunakan tungku dari batu atau anglo berbahan tanah liat. Sambil duduk di atas balai bambu di dapur yang luas meski masih beralas tanah, saya memerhatikan serta membantu Mama dan Mbah Uti memasak di tungku dengan kayu bakar atau arang yang menguarkan aroma penambah cita rasa masakan mereka. 


Meski pawon mbah uti sudah tak ada, kenangannya masih tetap melekat dalam ingatan. (Sumber: dakooe.blogspot.com)


Saya juga menikmati suasana memasak bersama Emak Uyut (nenek dari bapak) yang memasak masakan khas Sunda di dapurnya yang berdinding bilik bambu. Semua hasil masakan mereka yang terasa lezat itu tertanam dalam memori dan membuat saya tertular untuk menyukai hal-hal berbau kuliner. Mengenang suasana memasak yang melahirkan masakan lezat beraroma itu selalu membuat saya sadar dari mana passion ini berasal.

 

Setelah berumah tangga dan pindah dari Bogor ke Lamongan, Jawa Timur yang berhawa relatif panas, kegemaran saya terhadap dunia memasak tidak pernah memudar. Saya malah mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru terkait masakan khas Jawa Timuran dari ibu mertua. Meski saya mungkin bukan termasuk koki atau chef yang jago dan andal seperti halnya para peserta Master Chef, tapi banyak orang yang menyukai hasil masakan saya. 


Ketika para penikmat masakan merasa puas dan ketagihan dengan masakan yang saya buat, hal itu sudah mendatangkan kebahagiaan tersendiri di hati saya. Itulah yang selalu dikatakan oleh ibu saya bahwa ketika kita memasak dengan cinta, maka kita bisa menghadirkan kelezatan dan kebahagiaan yang luar biasa, sesederhana apa pun masakan itu.


Makanan lezat dimulai dari mata yang sehat. (Sumber: dok. pribadi)


Hal inilah yang mendorong saya untuk memberanikan diri membuka kedai makanan meski secara online. Memantau gadget serta berjibaku dengan hawa panas dapur dan cuaca di Kota Soto ini, baik ketika berbelanja bahan baku di pasar maupun ketika mengolahnya di dapur menjadi sebuah tantangan tersendiri karena sering kali mata kering bikin drama. Efeknya, kadang saya terkena serangan panik akibat mata kering ini dan mengakibatkan kehilangan fokus dalam memasak. 


Bagi mereka yang akrab dengan dunia memasak, tentu fokus ini sangatlah penting. Untuk menghasilkan sajian yang baik, kita juga harus fokus memerhatikan dengan baik bahan baku yang dipilih, resep yang digunakan, ukuran yang harus tepat, rasa yang otentik dan lezat, kebersihan tempat atau peralatan yang digunakan, penyajian yang menarik, dan lain sebagainya. Untung ada suami yang membantu tugas saya untuk memeriksa segala sesuatu agar semua pesanan tidak ada yang terlupa atau kurang maksimal untuk disajikan. 


Mata sehat bukan mata kering membuat acara mengemas masakan makin hebring. (Sumber: dok. pribadi)


Kendala sekecil apa pun harus bisa saya atasi. Oleh karena itulah, saya sangat terbantu karena telah mendapatkan solusi untuk mengatasi mata kering yang pernah membuat saya merasa sangat tidak nyaman. Mata kering itu sendiri merupakan kondisi yang terjadi akibat kurangnya produksi air mata atau adanya masalah pada lapisan air mata. 


Sebagaimana kita ketahui bahwa manusia selalu membutuhkan air mata, bukan hanya untuk menangis semata-mata, tetapi juga untuk menjaga kelembapan permukaan mata. Kurangnya air mata akan menimbulkan akibat yang kurang baik bagi kesehatan penglihatan, bahkan bisa membahayakan mata. Banyak kasus yang berawal dari sikap abai terhadap kesehatan mata yang berakibat pada penyakit mata yang parah bahkan hingga menimbulkan kebutaan. 


Air mata berfungsi sebagai pelumas pada mata. (Sumber: baladena.id) 


Penyebab, bahaya, dan gejala mata kering


Masalah mata kering sebagian besar terjadi akibat aktivitas mata yang cenderung jarang berkedip dalam waktu lama, seperti membaca buku, terlalu fokus dalam suatu aktivitas (di mana dalam kasus saya adalah aktivitas memasak), penggunaan lensa kontak dalam jangka waktu panjang, dan penguapan air mata yang berlebihan.


Mata adalah anugerah dari Tuhan yang luar biasa dan harus kita jaga. (Sumber: katadata.co.id)


Mata yang merupakan jendela dunia dan indra penting dalam segala aktivitas manusia ini tentu harus dijaga kesehatannya. Bagi saya yang memiliki kondisi mata minus dan silinder, kesehatan mata menjadi sangat urgen karena bisa mempengaruhi hampir segala aktivitas saya, termasuk memasak, membaca maupun menulis. Problem mata kering yang saya alami bisa disebabkan berbagai kondisi tersebut apalagi ditambah dengan hawa panas ketika melakukan aktivitas seperti memasak yang cenderung mudah menjadi pemicunya.


Gejala mata kering yang saya alami di antaranya adalah mata terasa perih dan sepet seperti melekat (lengket) atau tidak nyaman. Biasanya gejala yang saya alami juga disertai dengan gejala lain, seperti mata pegal, kemerahan, terasa sakit, penglihatan kabur, ada sensasi mengganjal di mata, sensitif terhadap cahaya, dan iritasi ringan pada mata. Nah, betapa repotnya ketika masakan sudah waktunya selesai dimasak dan harus segera diantar, sedangkan saya masih terkendala dengan sakitnya mata kering yang menyerang tiba-tiba.


Insto Dry Eyes sebagai solusi mata kering bikin cuan makin gemerincing


Ketika gejala mata kering menyerang, saya membutuhkan sesuatu yang sesegera mungkin bisa memberikan efek pelumas seperti air mata demi meringankan iritasi mata yang disebabkan oleh kekurangan produksi air mata. Gangguan mata kering ini juga biasanya terjadi pada penderita rheumatoid arthritis (peradangan sendi akibat autoimun), keratoconjunctivis (peradangan di bagian depan atau kornea mata), dan xerophtalmia (penyakit mata akibat kekurangan vitamin A). Ketika mengalami gejala mata kering, maka saya membutuhkan #InstoDryEyes sebagai solusi mata kering yang bisa membantu mengatasi keluhan tersebut.


Insto sudah menjadi andalan di keluarga saya sejak lama


Sejak tahun 90-an, keluarga kami, terutama bapak, telah mengenal Insto sebagai obat tetes mata yang bisa ia andalkan untuk mengatasi sakit mata ringan. Insto itu sendiri telah menjadi salah satu merek andalan obat tetes mata di Indonesia yang telah berevolusi hingga saat ini. Hal tersebut salah satunya ditengarai oleh tersedianya produk Insto yang kini makin disesuaikan dengan kebutuhan konsumennya. 


Kini Insto telah tersedia dalam tiga varian produk yang disesuaikan dengan kebutuhan secara spesifik. Semuanya terbungkus dalam karton mungil berwarna hijau, tetapi memiliki perbedaan pada warna botolnya sesuai dengan kegunaannya. Kita juga bisa mendapatkan Insto dengan mudah di apotek atau di minimarket terdekat. Kemasan botol Insto yang simpel membuatnya mudah untuk dibawa ke mana-mana. 


Ketiga varian Insto tersebut mempunyai spesifikasi tertentu yang dibuat sesuai keluhan pada mata kita, yaitu:


1. Insto Regular


Insto Regular dengan kemasan botol berwarna hijau memiliki kandungan Tetrahydrozoline HCl 0,05% dan Benzalkonium Klorida 0,1%. Kandungan Tetrahydrozoline ini bekerja dengan cara memperkecil pembuluh darah di mata yang melebar ketika terjadi mata merah dan iritasi. Produk Insto Regular ini digunakan untuk mengatasi mata merah dan rasa perih di mata yang disebabkan oleh iritasi mata ringan akibat terkena debu, asap, angin, atau air kolam renang.


2. Insto Cool


Insto Cool mengandung Naphazoline Hydrochloride dengan kemasan botol berwarna biru tua berukuran 7,5 ml. Produk ini membantu mengatasi atau meredakan iritasi ringan sekaligus memberi rasa dingin dan segar pada mata. Jika kita menyukai aktivitas bersepeda, lari, hiking, roller skate, camping, touring, traveling, atau aktivitas yang sering terpapar langsung sinar matahari, jangan ragu untuk selalu menyediakan Insto Cool di dalam saku atau tas yang kita bawa.


3. Insto Dry Eyes


Nah, inilah produk andalan saya ketika mengalami gejala mata kering. Insto Dry Eyes dikemas dalam botol berukuran 7,5 ml berwarna biru muda dengan kandungan Hydroxypropyl Methylcellulose 3,0 mg dan Benzalkonium Chloride 0,1 mg. 


Hydroxypropyl Methylcellulose merupakan zat yang memberikan efek pelumas seperti air mata sehingga dapat mengatasi gejala mata kering yang saya alami. Adapun Benzalkonium Chloride merupakan zat antiseptik dan desinfektan yang mencegah pertumbuhan bakteri, virus, atau jamur. 


 Insto Dry Eyes adalah solusi tepat untuk keluhan mata kering. (Sumber: dok. pribadi)


Insto Dry Eyes meringankan rasa tidak nyaman yang saya alami akibat kurangnya air mata, seperti karena sering berada di tempat yang terlalu dingin, terlalu panas, atau saat menatap layar gadget terlalu lama. Saya memang sering membaca buku atau menulis yang memakan waktu lama, berada di ruangan ber-AC, memasak pesanan makanan di dapur yang hawanya panas serta menatap layar gadget untuk berselancar di media internet untuk mencari info, berita, resep, atau membaca pesanan dari para pelanggan. 


Aktivitas semacam ini tentu menjadikan keberadaan Insto Dry Eyes ibarat bestie yang gak pernah bisa jauh dari saya. Saya bisa kembali beraktivitas dengan nyaman leluasa setelah Insto Dry Eyes membasuh kedua mata saya. Mata saya kembali merasa nyaman dan bisa melanjutkan aktivitas tanpa terhambat mata perih atau sepet. 


Dosis, Aturan Pakai, dan Cara Menggunakan Insto Dry Eyes dengan Benar


Sebagaimana obat yang digunakan untuk mengatasi suatu problem penyakit, Insto Dry Eyes juga memiliki dosis, aturan pakai, dan cara menggunakannya agar bisa efektif dan efisien sebagai solusi mata kering. Secara umum, dosis yang tepat dalam penggunaan Insto Dry Eyes adalah 1 hingga 2 tetes untuk setiap mata dan dilakukan sebanyak 3 kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.


Mata yang sehat akan mendukung aktivitas semakin maksimal. (Sumber: tribunnews.com)


Insto Dry Eyes tergolong obat keras terbatas yang dijual bebas tanpa resep dokter. Akan tetapi, obat ini tetap harus digunakan sesuai kondisi dan aturan yang dianjurkan. Oleh karena itu, untuk mendapatkan hasil maksimal, kita harus memerhatikan cara menggunakannya dengan benar di antaranya sebagai berikut.


  • Tidak kurang atau tidak berlebihan. Insto Dry Eyes harus digunakan sesuai dosis yang dianjurkan. Kita harus memastikan untuk mengikuti aturan pakai yang tercantum pada kemasan ketika menggunakan Insto Dry Eyes tersebut. 
  • Nah, hal yang tidak boleh dilupakan adalah menjaga kebersihan dengan mencuci tangan sebelum dan setelah menggunakan Insto Dry Eyes. Agar tidak terkontaminasi, kita juga harus memastikan agar ujung botol Insto Dry Eyes tidak tersentuh atau terkena permukaan benda apa pun.
  • Ketika mengaplikasikan Insto Dry Eyes, dongakkan kepala ke belakang dan tarik kelopak mata bagian bawah hingga membentuk kantung, lalu teteskan obat tersebut ke dalamnya. Setelah diteteskan, tutup mata dan tekan bagian ujung mata yang dekat dengan hidung selama 2–3 menit, lalu tundukkan kepala ke bawah.


Solusi mata kering, ya tentu Insto Dry Eyes (Sumber: dok. pribadi)


  • Supaya obat dapat bekerja dengan baik, hindari menekan, mengucek, menggosok mata, atau mengedip. Beri jeda 5 menit sebelum meneteskan lagi apabila perlu meneteskan lebih dari 1 jenis tetes obat di mata yang sama.
  • Lepaskan terlebih dahulu lensa kontak jika menggunakannya sebelum menggunakan Insto Dry Eyes. Tunggu minimal 10 menit setelah menggunakan Insto Dry Eyes sebelum lensa kontak dipasang kembali.
  • Insto Dry Eyes disimpan di dalam wadah tertutup dan hindari menyimpan obat di tempat yang panas, lembap, atau terkena paparan sinar matahari langsung. Jauhkan pula obat ini dari jangkauan anak-anak.


Sebelum menggunakan Insto Dry Eyes, jangan lupa perhatikan ini ya!


Insto Dry Eyes merupakan obat tetes mata yang relatif aman apabila digunakan sesuai aturan pakai. Namun, kandungan Tetrahydrozoline dan Hypromellose di dalamnya mungkin saja bisa menimbulkan efek samping karena kondisi tertentu. Segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik, semakin parah, terjadi reaksi alergi obat, atau efek samping yang lebih serius setelah menggunakan Insto Dry Eyes, seperti tremor, detak jantung terasa cepat dan tidak beraturan (aritmia), sakit kepala, berkeringat, lemah, gugup, atau sakit mata yang parah.


Efek samping tersebut mungkin bisa muncul akibat kondisi tertentu atau kurang tepat dalam menggunakannya. Sebagai antisipasi, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan sebelum menggunakan Insto Dry Eyes, yaitu sebagai berikut.


  • Jangan gunakan Insto Dry Eyes jika memiliki alergi terhadap kandungan yang ada di dalam obat ini. Hal ini bisa diterapkan ketika kita akan menggunakan jenis obat apa pun karena alergi bisa memiliki efek yang serius. Segera konsultasi ke dokter apabila terjadi reaksi alergi obat setelah menggunakan Insto Dry Eyes
  • Hendaknya mengonsultasikan terlebih dulu dengan dokter apabila berencana menggunakan Insto Dry Eyes bersamaan dengan produk herbal, suplemen, atau obat lainnya. Hal ini untuk menghindari peningkatan risiko terjadinya hipertensi dan komplikasi jika Insto Dry Eyes digunakan bersama obat dihydroergotamine, ergotamine, ergonovine, duloxetine, dan albuterol atau menghindari penurunan efektivitas obat kanker iobenguane I-131.
  • Meskipun obat ini tergolong belum dikategorikan (kategori N) karena belum diketahui apakah kandungan dalam Insto Dry Eyes dapat terserap ke dalam Air Susu Ibu (ASI) atau tidak. Akan tetapi, jika sedang dalam kondisi hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan, hendaknya mengonsultasikan perihal penggunaan Insto Dry Eyes dengan dokter. Jangan menggunakan obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu.
  • Hendaknya berkonsultasi dengan dokter mengenai penggunaan Insto Dry Eyes jika pernah atau sedang menderita glaukoma, penyakit jantung, nyeri dada, hipertensi, diabetes, infeksi, cedera mata, atau hipertiroidisme.
  • Agar tidak membahayakan karena obat ini dapat menyebabkan penglihatan kabur sementara, jangan langsung mengemudikan kendaraan atau mengoperasikan alat yang membutuhkan kewaspadaan setelah menggunakan Insto Dry Eyes. Istirahatkan dulu mata kita, baru lanjutkan kembali setelah mata kembali normal. 



Insto Dry Eyes teman perjalanan setia di mana saja dan kapan saja. (Sumber: dok. pri)


  • Insto Dry Eyes jangan digunakan dalam jangka waktu lama. Segera konsultasikan kondisi ke dokter apabila keluhan yang dialami belum membaik atau malah memburuk setelah 7 hari menggunakan Insto Dry Eyes.


Pesanan lancar tanpa mata kering bikin drama dengan Insto Dry Eyes


Bisnis makanan adalah usaha yang penuh dengan dinamika. Potensinya besar, bisa dipesan oleh penghuni apartemen di Surabaya atau masyarakat pedesaan. Siapa pun yang memiliki usaha di bidang ini akan menghadapi tantangan dan peluang yang sama besarnya. Di satu sisi saya tertantang untuk menghasilkan aneka menu dengan beragam bahan pilihan yang menciptakan kepuasan tersendiri. 


Namun di sisi lain, perjuangan ini kerap tak bisa ditebak hasilnya. Pasalnya, yang menjadi juri pada akhirnya adalah konsumen alias penikmat masakan. Saya boleh saja merasa sudah all-out memasak, tapi pembeli jualah pada akhirnya yang akan memberi nilai apakah menu itu layak diterima atau tidak.

 

Bisnis kuliner, menyalurkan hobi sekaligus menjadi peluang mendapat cuan. (Sumber: dok. pribadi)


Banyak faktor yang bisa membuat bisnis makanan bisa berkembang dan laris manis atau sebaliknya, mundur dan mengalami kerugian. Persaingan dalam usaha makanan juga sangat ketat karena banyak orang yang memiliki kreativitas dan talenta hebat dalam mengolah masakan, baik masakan tradisional maupun modern. Rasa senang meracik suatu hidangan dan mampu menyajikannya sehingga dapat menggugah selera memang menjadikan dunia memasak sebagai sebuah seni. 


Insto Dry Eyes merupakan salah satu pendukung saya di dunia kuliner dan dunia literasi agar performa mata saya tetap terjaga prima. Insto Dry Eyes, si kecil mungil tapi punya komposisi yang mumpuni mampu mencegah terjadinya drama mata kering yang berkelanjutan bagi saya yang mencintai dunia masak-memasak ini. 


Kapan pun mata perih dan sepet muncul, Insto Dry Eyes menjadi sahabat yang siap sedia menjadi solusi mata kering. Insto Dry Eyes mampu mengusir si penghambat peluang masakan saya tersaji dengan cepat, tepat, dan nikmat. Saya dan banyak keluarga Indonesia jelas sudah tahu apa yang harus dilakukan ketika mata kering menghalang. Ya, buka mata buka Insto! 


Yuk, kita lanjut masak-masak lagi. 


Bahan bacaan:

https://insto.co.id/produk/insto-dry-eyes

https://marketing.co.id/pemimpin-market-share-leader-yang-selalu-berbenah-diri/

https://www.alodokter.com/rheumatoid-arthritis

https://www.halodoc.com/kesehatan/xerophthalmia

https://www.alodokter.com/keratitis

https://www.alodokter.com/insto